Cara Pembibitan Dan Persemaian Benih Cabai Untuk Budidaya Atau Skala Rumahan

Cara pembibitan dan persemaian benih cabai sanggup digunakan untuk budidaya lahan luas atau sanggup juga digunakan untuk ditanam pada skala rumah, caranya sama saja. Walau kadang ada sedikit perbedaan alasannya ialah terbatas alat atau area lokasi hal itu masih sanggup di-toleransi.

Cabe yang ingin kita budidaya ialah cabai merah atau cabai merah keriting. Jenis cabai ini banyak di budidaya oleh petani alasannya ialah emang daya konsumsi masyarakat sangat tinggi. Cabe lain yang banyak juga di konsumsi masyarakat ialah cabai rawit dengan ciri khas extra pedas. Tapi kali ini kita bicara cabai merah.

Cabe sanggup tumbuh pada tempat dengan ketinggian antara 0 hingga 1.200 m dpl. Kaprikornus sanggup pada dataran rendah dan di dataran tinggi. Jenis tanah juga tidak terlalu duduk masalah hampir semua jenis tanah cabai sanggup tumbuh. Tapi paling baik cabai tumbuh pada jenis tanah gembur dengan nutrisi cukup.

Pembibitan Benih Cabe

Untuk memulai menanam cabai tentu dimulai dari pembibitan benih. Benih sanggup didapat dari biji cabai yang sudah matang, dipilih yang berkualitas baik. Sebelum dijadikan bibit terlebih dahulu di-seleksi biar tidak ikut bibit yang jelek. Caranya yaitu dengan menentukan bibit seragam, diantaranya yang perlu dilihat ialah warna, ukuran dan bentuk sama. Walau tidak sanggup sama percis setidaknya mendekati.

Jangan hingga ikut bibit cabai yang terkena penyakit atau cacat. Jika kelihatan bibit yang demikian sebaiknya dibuang atau dipisahkan. Untuk mengetahui bibit yang baik dengan yang buruk sanggup memakai cara merendam bibit cabai pada wadah apa saja. Bibit cabai yang baik ialah karam dalam air, bibit mengapung sebaiknya dibuang.

Tahap Pembibitan dan Pengolahan Lahan

1. Cangkul lahan untuk persemaian memakai cangkul. Buat bedeng dengan lebar 1 m2 panjang sesuaikan saja dengan kondisi lahan yang ada atau berapa banyak bibit akan di-semai
2. Taburkan pupuk sangkar sekitar 2 kg setiap 1 m2, campur dengan tanah memakai cangkul dan ratakan
3. Diamkan selama 2 hari biar pupuk sangkar menyatu dengan tanah dan tidak panas
4. Setelah 2 hari taburkan benih diatas tanah dan tutup dengan tanah tipis-tipis
5. Jika terlalu panas buat atap dengan jerami biar tidak terkena matahari pribadi atau dengan materi sejenis. Usahakan terkena matahari pagi, jadi buat atap miring ke arah Barat
6. Siram pagi dan sore memakai sprayer yang halus.

Pembibitan atau penyemaian sanggup juga dibentuk wadah yang ditinggikan, kalau memungkinkan alat dan tenaga tersedia dan sanggup mengerjakan.

Pemindahan Bibit Cabe ke Polybag

Agar bibit cabai yang dihasilkan memiliki kualitas baik sebaiknya umur 2 ahad pindahkan ke polybag. Berikut cara memindahkan bibit cabai ke polybag

1. Isi polybag dengan media adonan tanah pasir pupuk sangkar dengan perbandingan 1 : 1 : 1
2. Lipat selebar kurang lebih 2 cm ujung polybag bab atas biar ada kekuatan dan kelihatan rapi
3. Pindahkan bibit lahan persemaian ke polybag, sesudah itu disiram sedikit
4. Lakukan perawatan dengan menyiram pagi dan sore memakai sprayer halus.

Setelah kurang lebih 1,5 bulan bibit cabai sudah sanggup ditanam ke lahan tanam. Catatan kalau penggunaan polybag ukuran besar sanggup juga sekaligus untuk lahan tanam.

baca juga: Langkah-langkah menanam cabe  merah di lahan terbuka

Demikian cara persemaian cabai untuk budidaya. Semoga membantu dan bermanfaat.