Moskow Menjadi Magnet Berpengaruh Wisata Di Russia

Moskow Menjadi Magnet Tangguh / Kuat Wisata di Russia

Pernahkah Anda terpikirkan untuk berkunjung ke Russia? Russia ternyata memiliki daya tarik wisata yang berpengaruh dibandingkan dengan banyak sekali negara lain di sekitarnya. Ibu kota Russia yaitu Moskow menyimpan banyak pesona yang membuat banyak turis baik lokal maupun aneh begitu tertarik untuk menjelajahinya.

Magnet Tangguh / Kuat Wisata di Russia

Moskow Menjadi Magnet Tangguh / Kuat Wisata di Russia

Moskow merupakan kota klasik nan modern. Banyak bangunan kuno berdiri namun bersinar warna-warni kolam negeri dongeng. Salah satu daya tarik dari Moskow ialah Lapangan Merah. Lapangan Merah Moskow, dalam bahasa lokal disebut Krasnaya Ploshcad. Kawasan ini memang dikenal sebagai simbol politik.

Tak heran lantaran di sini terdapat kediaman resmi presiden Russia dengan latar belakang sejarah yang mengikutinya. Namun pada Makna harfiyahnya, Krasnaya merupakan bahasa Russia kuno yang berMakna indah. Krasnaya juga diMaknakan sebagai merah dan merupakan warna keindahan. Nama tersebut memang tidak salah lantaran lapangan merah ini memang daerah yang indah.

Lapangan Merah Moskow

Lapangan Merah Moskow merupakan lapangan yang berbentuk bujur kandang dengan luas sekitar 244.000 meter persegi. Di lapangan ini terdapat sebuah gereja bau tanah yang indah dan merupakan salah satu ikon dari Kota Moskow sendiri. Gereja tersebut dinamakan Gereja St. Brasil.

Di Lapangan Merah ini ternyata dahulu sempat menjadi pendaratan seorang turis dadakan. Kisahnya terjadi pada tahun 1987 di mana seorang turis yang berbekal peta biasa berjulukan Mathias Rust masuk ke wilayah udara Uni Soviet. Ia pun mendaratkan pesawat Cessna di sini. Untuk menghindari para pejalan kaki, sang turis ini menentukan mendarat di bersahabat sebuah jembatan.

Selain pernah menjadi tempat mendarat dadakan seorang turis, Lapangan Merah Moskow juga sempat menjadi lokasi agresi teror. Pada tahun 2003 lalu, seorang janda dari pemberontak Chenchen melaksanakan agresi bom bunuh diri di pintu masuk alun-alun. Akibat tragedi ini, 5 orang dinyatakan tewas. 

Kazan Cathedral

Ada 2 bangunan bau tanah di Lapangan Merah Moskow yang dibangun ulang. Pertama, Kazan Cathedral pernah diruntuhkan Joseph Stalin pada tahun 1936 kemudian dibangun ulang lagi Setelah masa keruntuhan Uni Soviet. Selain itu, Resurrection Gates juga pernah dipindahkan pada tahun 1931 semoga tank sanggup masuk dan kemudian dibangun ulang lagi di tahun 1994.

Diktator utama di Uni Soviet, Vladmir Lenin, yang meninggal pada 1924 diawetkan di salah satu sayap alun-alun. Tubuh Vladmir mulai dipamerkan pada tahun 1930 dalam pusara granit. Tak hanya itu, jasad Vladmir Lenin juga diberi pemutih setiap ahad semoga warna kulitnya tidak memudar dan tidak ditumbuhi jamur.

Di puncak Kremlin (kediaman resmi presiden Russia) terdapat tower yang disebut dengan Tsar Tower. Bangunan ini tinggi menjulang dan terlihat menyerupai kastil-kastil dalam negeri dongeng. Dulunya, Tsar Ivan the Terrible pernah menjadi tempat ini sebagai tempat untuk memata-matai subjeknya. 

Alun-alun ini juga memiliki sebuah bangunan dengan gaya Victoria dan dibuka semenjak 1893. Mal ini merupakan tempatnya barang-barang mahal dan semenjak difungsikan sebagai mal, tempat ini sudah terisi lebih dari 1000 toko. Bangunan ini juga dikenal sebagai Gosudarstvenny Universalny Magazin (GUM).

Lapangan Merah Moskow merupakan saksi bisu sejarah kota ini. Di sini terdapat makam para pemimpin Soviet, tepatnya di Kremlin. Bukan hanya para pemimpin negara ini, tapi juga makam seorang jurnalis Amerika yang pernah mendokumentasikan kelahiran Uni Soviet, serta para tentara Bolshevik yang dimakamkan setrik massal ada di sini.

Lapangan Merah Moskow memang menjadi simbol atau ikon Russia. Di sini hanya terdapat 2 buah patung patriot yaitu Kuzma Minin dan Pangeran Dmitry Pozharsky. Keduanya merupakan pejuang negara yang mengalahkan serbuan Polandia pada tahun 1612.

Gereja St. Basil

Gereja St. Basil

Di Lapangan Merah Moskow ini terletak sebuah gereja yang sangat indah berjulukan Gereja St. Basil. Gereja ini merupakan gereja populer yang ada di Russia dan termasuk salah satu ikon kota ini. Gereja St. Basil merupakan gereja yang dibangun pada tahun 1555-1561 dan sempat menjadi bangunan tertinggi di Moskow. Namun predikat tersebut tergeser dikala kehadiran Menara Lonceng Ivan di tahun 1600.

Pembangunan Gereja St. Basil pada awalnya bertujuan untuk membuktikan penangkapan seorang tentara dari Mongolia. Ivan IV merupakan pemerintah kala itu. Menurut cerita, 2 orang yang mengepalai proyek ini dibentuk buta olehnya untuk mencegah pembuatan bangunan yang sama di masa yang bakal datang.

Gereja ini awalnya hanya berwarna putih di mana kubah-kubahnya yang berbentuk bawang itu berwarna emas. Namun Gereja St. Basil sudah berkembang menjadi berwarna warni pada kubahnya. Gereja ini menjadi daya tarik tersendiri pada malam hari. Konon pada siang dan malam hari ada aura gaib yang berbeda yang terpancar dari bangunan tersebut.

Bangunan ini kemudian beralih fungsi sebagai museum pada tahun 1928. Gereja ini menjadi lokasi diselenggarakannya misa hanya pada hari penyembuhan di Bulan Oktober Pada tahun 1990. Gereja St. Basil masuk dan dinobatkan sebagai salah satu warisan dunia oleh UNESCO.

Lapangan Merah / Alun-alunnya

Lapangan Merah merupakan alun-alun Kota Moskow. Berbagai aktivitas diselenggarakan di sini. Mulai dari pesta rakyat, perayaan-perayaan sampai banyak sekali hiburan menyerupai konser music sejumlah grup band ternama pernah menggung di sini menyerupai Linkin Park, Scorpion, dan masih banyak lagi.

Mengapa disebut sebagai Lapangan Merah? Karena bangunan yang ada di sekitar sini didominasi oleh warna merah. Selain sebagai lokasi sejarah dan alun-alun, di sini juga menjadi lokasi niaga dan di sekelilingnya terdapat sejumlah bangunan penting Moskow.

Kremlin

Salah satu bangunan di sekitar Lapangan Merah ialah Kremlin. Bangunan ini merupakan bangunan penting lantaran di sini dahulu para pemimpin Russia tinggal dan juga dimakamkan. Saat ini, Kremlin juga merupakan kantor presiden. Kremlin merupakan bangunan raksasa bagai istana negeri dongeng.

Bangunan ini berbentuk benteng dengan panjang tembok sekitar 2 km dan tingginya 19 meter. Luas tanah sekitar 27,5 hektar membuat siapa saja tidak sanggup mengabaikan bangunan ini. Posisinya pun berada di tengah-tengah. Kremlin dikelilingi Sungai Moskva, Gereja St. Basil, Lapangan Merah, dan juga Alexander Park. 

Benteng ini terdiri atas 5 istana, 4 gereja, dinding dan menara Kremlin. Menaranya terdiri atas 20 menara dan lainnya terdapat juga pemakaman para raja Russia dahulu beserta barang-barang peninggalannya.

Peninggalan berharga menyerupai mahkota, pakaian, perhiasan, senjata, dan lain sebagainya. Benteng ini juga sempat mengalami kerusakan saar invasi Polandia dan Perancis. Banyak tragedi sejarah yang membuat benteng ini rusak. Namun ada juga menara yang masih tetap kokoh, yaitu menara yang dibentuk oleh seseorang asal Italia di tahun 1400-an.

Cafe dan Kuliner

Menurut banyak cerita, cafe atau tempat makan yang nyaman banyak ditemukan di Moskow. Bagi yang belum terbiasa dengan kuliner sana, ada juga restoran yang menyediakan makanan-makanan asal Asia. Namun tetap saja, harganya cukup mahal. 

Belanja

Belanja di Moskow

Pasar tradisional Moskow yakni Izmailovo sanggup menjadi sasaran wisata belanja Anda. Berbagai cenderamata disediakan di sini dengan harga yang relatif lebih murah. Anda sanggup menemukan gantungan kunci atau banyak sekali penak-pernik lain sebagai buah tangan si sini.

Ada juga barang-barang antik dan kuno. Namun, lokasinya cukup jauh dari sentra kota. Jika malas atau tidak ada waktu ke sana, di Lapangan Merah juga banyak penjaja kaki lima yang memperlihatkan aneka pernak pernik untuk oleh-oleh. 

Tips

Berfoto di depan bangunan Gereja St. Basil pada malam hari bakal tampak lebih indah ditambah lampu-lampu dari bangunan sekitarnya. Banyak orang yang beropini bahwa gereja ini tampak menyerupai Disneyland. Anda yang masih belum puas dengan keasyikan di Lapangan Merah sanggup menikmati karya-karya seni terbaik Russia di Galeri Negara Tretyakov.

Museum ini merupakan salah satu museum terbesar di dunia dan letaknya tidak jauh dari Kremlin. Lukisan, patung, grafis, dan maha karya yang menggambarkan sejarah negeri ini ada di galeri ini. Para pengunjung juga sanggup menikmati keindahan Moskow dari jendela-jendela yang ada di sini.

Untuk jalan-jalan menggunakan kereta bawah tanah juga patut dicoba. Konon yang membuat unik bukanlah keretanya melainkan stasiun bawah tanah yang berbeda dari stasiun di negara lainnya. Suasana perang yang membuat stasiun kereta bawah tanah (Moskow Metpo atau Metro) lebih menyerupai sebagai bunker dibanding sebuah stasiun.

Tour Muslim Moskow

Ketahui banyak sekali fakta menarik Moskow lainya dengan Paket Wisata Halal Moskow Russia Friendly 2018 bersama .

Salam +, Jika berminat hubungi segera cs saya.