Latest News

Kisah Orang-Orang Yang Mengaku Mati Demi Selamat Dari Teror

Dalam kehidupan sehari-hari, kita niscaya pernah mendengar banyak kasus-kasus kriminal, termasuk masalah teror. Tersangka yang melaksanakan teror biasanya melaksanakan aksinya ketika akan membunuh atau seseorang, dan memberi ancaman-ancaman yang dianggap mengerikan. Ancaman teror yang menyangkut nyawa inilah yang menciptakan banyak korbannya menjadi merasa takut dan berusaha untuk melaksanakan cara apapun biar nasib sial tidak menimpanya.

Orang-orang yang merasa dirinya terancam alasannya mendapat teror kemudian mulai melaksanakan hal yang bergotong-royong konyol namun cara tersebut termasuk aman, yakni dengan berpura-pura mati. Karena dengan begitu, mereka akan terbebas dari hal yang hampir saja mengancam keselamatan nyawanya. Mereka tidak ingin mati sia-sia begitu saja alasannya pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku teror yang menciptakan mereka merasa sangat takut dan terancam. Kali ini, akan dibahas mengenai dongeng orang-orang yang berusaha untuk menyelamatkan diri mereka dengan berpura-pura mati biar mereka sanggup menyelamatkan diri mereka dari pembunuhan dan menciptakan pelaku teror percaya bahwa mereka telah mati, sehingga tidak akan meneruskan agresi pembunuhan mereka versi anehdidunia.com.


Orlando Selamat dari korban teror di Klub Pulse



Kisah mengenai seorang laki-laki yang hampir menjadi korban teror ini terjadi ketika ia berada di Klub Pulse, Orlando. Ia juga sempat menjadi saksi atas apa yang telah dilakukan oleh sang pelaku yang berjulukan Omar Mir Seddique Mateen (29). Saat insiden berlangsung pada 12 Juni 2016 itu, laki-laki dengan nama samaran Orlando ini bergotong-royong mempunyai nama orisinil Norman Casiano (26) mendapat 4 luka tembak di cuilan punggungnya. Namun untungnya, ia tidak mati dan ia kemudian berpikiran untuk bersembunyi di kamar mandi. Ia menceritakan bahwa ia mengetahui Mateen memasuki kamar mandi dan mendengar bunyi tembakan alasannya Mateen menembaki seluruh pintu kamar mandi, hingga ia mendapat luka tembak pertamanya. Casiano juga bercerita bahwa ketika Mateen melaksanakan aksinya, Mateen sangat damai dan tidak merasa bersalah sama sekali. Mateen bahkan menembaki para korbannya hingga tewas kira-kira hingga 50 orang. Setelah itu, Mateen tertawa alasannya ia puas telah melancarkan agresi penembakannya. Sahabat anehdidunia.com Casiano berpikir untuk akal-akalan mati dengan membisu selama kurang lebih tiga jam, sehabis mendapat luka tembaknya biar semakin meyakinkan Mateen bahwa ia telah tewas tertembak. Kejadian penembakan tersebut berakhir pukul 5 pagi, ketika polisi mulai tiba dan membunuh Mateen. Polisi kemudian masih terus menilik motif tindakan yang dilakukan oleh Mateen.


Isobel Bowdery Pura Pura Mati Saat Pembantaian ISIS di konser rock Eagles of Death Metal



Sebuah penyerangan pernah terjadi ketika digelarnya konser rock “Eagles of Death Metal” di Bataclan Theatre, Paris. Demi menyelamatkan nyawanya, seorang perempuan berusia 22 tahun yang berjulukan Isobel Bowdery ini rela untuk berpura-pura mati selama kurang lebih satu jam. Ia bercerita, ketika itu ada empat militan ISIS yang memasuki ruang konser dan mulai menembakkan peluru hingga mengakibatkan banyak korban. Isobel juga bercerita bahwa ketika itu ia berbaring di antara orang-orang yang tewas dan banyak sekali darah berceceran. Malam itu, tidak ada yang menyangka bahwa insiden ibarat itu akan berlangsung dan menciptakan kericuhan program yang pada awalnya terasa sangat menyenangkan. Acara mulai rusak alasannya banyaknya bunyi tangisan ketakutan dan banyak orang yang sudah berlumuran darah. Isabel yang merupakan mahasiswi di University of Cape Town ini merasa beruntung alasannya malam itu ia masih sanggup bernapas lega ketika regu penyelamat menghampirinya dan menyampaikan keadaan sudah mulai membaik dan kemudian ia segera meninggalkan ruangan dengan pakaian yang terkena darah dari korban-korban penembakan.


Ali Pura Pura Mati Saat Pembantaian ISIS



Kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ini telah melaksanakan pembantaian massal dan juga mengeksekusi massal sekitar 770 orang yang berada di lima lokasi di Tikrit, serta telah berhasil menguasai kota di utara Irak. Seorang tentara Irak berjulukan Ali ditangkap oleh ISIS bersama ribuan orang lainnya ketika mereka mencoba untuk kabur melalui jalan utama markas militer. Ali merupakan salah satu tahanan yang dimasukkan ke dalam kontainer kapal yang berada di Tikrit. Kemudian, Ali dibariskan bersama sepuluh ribu tahanan lainnya alasannya mereka akan ditembak secara bergantian. Sahabat anehdidunia.com Ali berpikir untuk menyelamatkan hidupnya dengan akal-akalan mati. Maka ketika insiden pembantaian berlangsung, Ali menjatuhkan diri ke tanah dan berpura-pura mati dalam keadaan telungkup. Selama beberapa hari, Ali bertahan dengan bersembunyi di antara rimbun alang-alang hingga risikonya Ali berhasil untuk menghubungi forum pembela hak asasi Human Right Watch (HRW), dan sekarang ia telah berada di luar wilayah ISIS dalam keadaan hidup-hidup dan selamat dari pembantaian.


Ikenna Nzeribe Pura Pura Mati Pada masalah pembantaian yang dilakukan oleh kelompok Boko Haram



Pada tahun 2012 lalu, terjadi masalah pembantaian yang dilakukan oleh kelompok Boko Haram alasannya adanya pembinasaan gereja di Nigeria. Serangan yang terjadi Dari sekian banyaknya korban, Ikenna Nzeribe (33) yaitu satu-satunya orang yang selamat alasannya ia berpura-pura mati. Ia mengetahui bahwa ke 13 temannya sudah tewas dengan luka tembak di kepala, dan Nzzeribe mulai berpikir bahwa sehabis itu akan menjadi gilirannya. Ia merasa takut, namun tak henti-hentinya ia mencoba untuk memohon kontribusi kepada Tuhan Yesus biar ia diberi keselamatan. Nzeribe sempat terkena luka tembak di beberapa cuilan tubuhnya ibarat wajah, leher, dan lengannya akhir peluru jenis AK-47, yang kemudian membuatnya berpikiran untuk berbaring dan berpura-pura mati bersama genangan darahnya untuk semakin meyakinkan bahwa dirinya telah mati biar pelaku tidak semakin menyiksa dirinya. Saat kondisi sudah aman, Nzeribe mulai bangun dan kemudian ia eksklusif dibawa ke rumah sakit setempat yang berada di Mubi, Kota Adamawa. Setelah itu, Nzeribe dibawa ke London untuk menjalani operasi rekonstruksi wajah.


Sneha Kothari Mashru Pura Pura Mati pada masalah pembantaian oleh militan Al Shaahab di Mal Westgate, Nairobi, Kenya



Pada 21 September 2013 lalu, telah terjadi adanya masalah pembantaian oleh militan Al Shaahab di Mal Westgate, Nairobi, Kenya. Sneha Kothari Mashru merupakan seorang presenter radio yang juga menjadi salah satu sandera yang berhasil menyelamatkan diri. Ia melaksanakan banyak sekali cara, termasuk berpura-pura mati. Sneha menghindari tembakan dari laki-laki bersenjata yang ada di Mal Westgate, dengan melumuri sebanyak mungkin darah pada tubuhnya dari seorang dewasa yang sekarat di sampingnya dikarenakan telah tertembak. Saat itu, ia juga mencoba untuk mengambil ponsel dewasa tersebut dan mematikannya biar tidak terlihat bahwa ada kehidupan. Sahabat anehdidunia.com sehabis mengetahui bahwa dewasa itu telah tewas, Sneha mulai mengambil banyak darah dan melumuri lagi tubuhnya biar ia terlihat benar-benar sudah mati. Sneha terbaring dan menutupi wajahnya dengan rambut, kemudian ia membisu selama beberapa jam tanpa bergerak hingga risikonya kondisi benar-benar kondusif dan ia berhasil menyelamatkan dirinya.

Terkadang, hal-hal yang kita anggap konyol sanggup menjadi jalan keluar yang menguntungkan dan juga sanggup menciptakan kita terhindar dari suatu dilema yang besar. Seperti beberapa dongeng diatas, yang telah berhasil menyelamatkan nyawa mereka dengan berpura-pura mati, meskipun bergotong-royong mereka merasa takut agresi yang dilakukannya diketahui oleh pelaku teror. Namun untungnya, Tuhan masih bersama mereka dan memberi mereka kehidupan serta menjadi saksi hidup untuk menceritakan ibarat apa insiden yang berlangsung ketika itu.

Sumber referensi:
https://www.merdeka.com/dunia/lima-cerita-orang-pura-pura-mati-demi-selamat-dari-teror/pura-pura-mati-saat-penembakan-orlando-pria-ini-selamat.html
http://kabar24h.com/5-orang-ini-pura-pura-mati-untuk-selamat-dari-serangan-teror/
http://global.liputan6.com/read/704252/selamat-berkat-pura-pura-mati-saat-penyanderaan-mal-kenya

0 Response to "Kisah Orang-Orang Yang Mengaku Mati Demi Selamat Dari Teror"

Total Pageviews