Latest News

Fakta Unik Supermoon 14 November 2016

Salah satu hal yang langka di dunia gres saja terjadi pada 14 November 2016 kemarin, yakni Supermoon. Bahasa Astrologis dari Supermoon yaitu Perigee-syzygy. Supermoon yaitu salah satu fenomena alam, dimana ketika itu bulan menjadi terlihat lebih besar dari biasanya dan terlihat sangat akrab dengan bumi. Menurut Aeronautics and Space Administration (NASA), Supermoon yang terjadi pada hari Senin 14 November 2016 kemudian yaitu Supermoon yang paling besar dan lebih terang, lantaran orbit bulan purnama berada di dalam jarak terdekat dengan bumi pada kala ke-21 ini.

Fenomena Supermoon 14 November 2016 menciptakan bulan berukuran lebih besar 14% dari ukuran normal, dan terlihat lebih terang 30%. Sebelumnya Supermoon terakhir kali muncul pada tahun 1948, dan terjadi lantaran orbit elips bulan mengelilingi bumi. Diperkirakan, Supermoon ibarat itu diperkirakan gres akan muncul lagi pada 24 November tahun 2034. Kali ini akan dibahas beberapa fakta mengenai fenomena Supermoon yang perlu diketahui versi anehdidunia.com.


Supermoon Merupakan Pertanda Bencana


Ada beberapa orang yang percaya bahwa fenomena Supermoon menjadi info akan datangnya peristiwa di bumi ibarat gempa bumi dan tsunami. Namun National Aeronautics and Space Administration (NASA) memberi klarifikasi bahwa Supermoon hanyalah suatu fenomena langit biasa, yang hanya akan memberi dampak yang kecil bagi bumi, yakni menjadikan terjadinya pasang naik air bahari yang sangat tinggi, bahkan sanggup hingga membanjiri daratan, yang disebabkan lantaran gaya gravitasi menarik air bahari ke arah bulan dan matahari. Supermoon kali ini juga akan menimbulkan pasang surut terendah yang dialami bumi. Namun hal tersebut belum sanggup memastikan akan terjadinya peristiwa di bumi.


Supermoon Tidak Bisa Dinikmati Secara Maksimal


Saat adanya fenomena Supermoon, banyak tempat di Indonesia yang sedang diguyur hujan. Sehingga hal tersebut menciptakan masyarakat menjadi tidak sanggup melihat dan menikmati fenomena Supermoon tersebut secara maksimal. Karena, Supermoon hanya akan sanggup terlihat terang ketika cuaca sedang cerah dan tidak berawan. Menurut prakiraan cuaca oleh Badan  Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), tempat di Indonesia yang mempunyai potensi untuk menikmati Supermoon secara maksimal yaitu Nusa Tenggara, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Timur, Papua, dan beberapa tempat lain yang diramalkan cerah cuacanya.


Supermoon Dapat Difoto


Fenomena Supermoon sanggup dilihat dan diabadikan dengan cara difoto tanpa perlu khawatir dan memakai kacamata khusus. Karena, fenomena tersebut kondusif dilihat dengan mata telanjang, dan kemudian difoto memakai kamera tanpa harus dilapisi filter atau alat lainnya, lantaran Supermoon ini tidak sama ibarat fenomena gerhana yang juga pernah terjadi di bumi beberapa waktu lalu. Bagi sebagian besar masyarakat, Supermoon mungkin perlu diabadikan lantaran merupakan fenomena yang sangat langka dan tidak selalu ada setiap tahunnya.


Supermoon Terbesar


Fenomena Supermoon yang terjadi pada 14 November 2016 kemarin diianggap menjadi Supermoon terbesar kedua sesudah terjadinya fenomena Supermoon 68 tahun yang lalu. Hal tersebut dikemukakan oleh Thomas Djamaluddin, sebagai Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN). Beliau menyampaikan bahwa Supermoon 14 November 2016 merupakan Supermoon yang terdekat, terbesar, dan paling terang kedua semenjak munculnya Supermoon yang terbesar pada tahun 1948. Jarak bulan dari bumi pada Supermoon 2016 ini yaitu 356.500 km, sedangkan jarak bulan dari bumi pada tahun 1948 yaitu 356.461 km.


Supermoon Selanjutnya


Ada beberapa orang yang belum sempat menikmati indahnya fenomena Supermoon ini. Ternyata berdasarkan perkiraan, Supermoon akan muncul kembali pada tanggal 14 Desember 2016. Namun, ukurannya tidak akan sebesar Supermoon pada tanggal 14 November 2016. Terangnya pun juga tidak akan seterang sebelumnya. Jadi, bagi orang-orang yang pada ketika itu belum sempat menikmati indahnya fenomena Supermoon, entah lantaran cuaca yang tidak mendukung atau pada lokasi tempat tinggalnya tidak sanggup terlihat dengan jelas, Supermoon selanjutnya sanggup dilihat lagi bulan Desember.


Waktu Yang Tepat Menikmati Supermoon


Di Indonesia, waktu yang sempurna untuk melihat Supermoon yaitu pada puncaknya yang berlangsung pada pukul 19.27 WIB, yang kemudian dilanjutkan dengan puncak purnamanya pada jam 20.52 WIB. Yang menciptakan kebanyakan orang senang, ternyata Supermoon ini sanggup dinikmati di seluruh wilayah di Indonesia, walaupun hanya akan terlihat dengan terang dan lebih besar pada wilayah-wilayah tertentu.


Supermoon Menurut Islam


Fenomena Supermoon telah menjadi perhatian banyak orang lantaran memang sangat menarik dan terlihat lebih terang serta lebih indah dari biasanya. Namun ternyata ada yang tidak banyak diketahui oleh orang-orang, terutama bagi umat Muslim mengenai pandangan fenomena Supermoon berdasarkan Islam. Sebab telah diketahui bahwa ternyata diriwayatkan 1400 tahun yang lalu, fenomena Supermoon memang akan terjadi dan dianggap menjadi sesuatu yang tidak biasa, serta menjadi salah satu tanda selesai zaman. Dalam sebuah hadist, Rasulullah pernah bersabda, “Sesungguhnya belahan dari tanda dekatnya hari kiamat yaitu bahwa bulan terlihat dalam satu malam ibarat untuk dua malam.” Disini dimaksudkan bahwa bulan akan tampak lebih besar dari biasanya. Rasulullah juga bersabda “Di antara tanda dekatnya hari kiamat yaitu hilal (bulan tsabit) terlihat lebih awal hingga hilal malam pertama dikatakan sebagai hilal malam kedua, masjid-masjid hanya dijadikan sebagai tempat melintas, dan banyaknya masalah ajal mendadak.” Menurut sebagian umat muslim yang percaya, mereka meyakini bahwa hadist tersebut telah menyampaikan salah satu bukti bahwa memang fenomena Supermoon ini sanggup menjadi salah satu tanda selesai zaman, ibarat fenomena lainnya yakni terbitnya matahari dari barat, dan terbenamnya matahari dari arah timur.

Demikian beberapa fakta mengenai fenomena Supermoon yang terjadi pada 14 November 2016. Ada juga fakta Supermoon berdasarkan Islam dan beberapa pandangannya berdasarkan hadist yang diyakini oleh umat Muslim. Bahkan, fenomena Supermoon dikaitkan dengan salah satu bukti akan datangnya kiamat kecil ibarat musibah dan tsunami yang sebetulnya tidak ada hubungannya lantaran Supermoon bukan salah satu penyebab datangnya peristiwa tersebut. Namun, kalau dikaitkan dengan kiamat besar yang berupa akan berakhirnya alam semesta ibarat yang telah menjadi kuasa Tuhan, tidak ada satupun yang mengetahui dengan niscaya kebenarannya. Meskipun begitu, fenomena alam Supermoon yang sangat langka ini begitu dinikimati oleh orang-orang yang melihatnya. Benar-benar berbeda, apalagi kalau dilihat di wilayah yang Supermoonnya sanggup terlihat lebih besar. Biasanya, ada yang berencana untuk menikmati Supermoon di pantai untuk mendapat suasana yang berbeda. Namun disarankan untuk lebih berhati-hati, lantaran Supermon pada 14 November 2016 bertepatan dengan purnama, sehingga sanggup menimbulkan dampak pasang surut. Yang terpenting, hindari cahaya yang berlebih supaya sanggup menikmati Supermoon secara maksimal dan pada ketika cuaca sedang cerah supaya tak tertutup dengan awan. Apapun asumsi mengenai adanya Supermoon, tetap saja kita harus berdoa yang terbaik.

Sumber referensi:
http://global.liputan6.com/read/2650984/ini-5-fakta-mengejutkan-terkait-supermoon-14-november-2016
http://techno.okezone.com/read/2016/11/14/56/1540617/lima-fakta-supermoon-14-november-2016
http://metrontb.com/fenomena-supermoon-terbesar-dalam-70-tahun-terakhir/

0 Response to "Fakta Unik Supermoon 14 November 2016"

Total Pageviews