Saat ini menonton film sanggup dibilang sebagai rutinitas yang hampir selalu dilakukan oleh orang. Baik itu seminggu sekali atau sebulan sekali setidaknya, orang akan meluangkan waktunya untuk menonton film. Selain alasannya ialah memang menyenangkan, menonton film juga sanggup menjadi pereda kepenatan jawaban rutinitas harian yang cukup manjur. Ditambah lagi dengan kian mudahnya orang kini untuk menonton film alasannya ialah kian banyaknya bioskap yang hampir merambah tiap kota, atau kalau mau lebih gampang lagi kita tinggal download via internet. Orang juga tak akan bosan untuk menonton film mengingat banyaknya genre yang disuguhkan. Mulai dari yang film yang ringan ibarat komedi dan kisah percintaan hingga yang berat semacam Thriller dan Horor, semuanya hampir setiap tahun diproduksi.
Sebelumnya sudah kami unggah film horor paling menyeramkan di dunia yang sanggup sahabat anehdidunia.com cari di web ini, dan untuk tahun 2016 ini, sanggup dibilang sebagai tahunya untuk film-film yang bergenre Horor. Berbagai film horor yang menceritakan kisah menyeramkan dari dunia mistis, hilir pulang kampung di bioskop tahun ini. Hal ini tentu sangat menyenangkan bagi para pecinta fil horor. Terlebih film horor yang keluar pada tahun 2016 ini, sanggup dibilang cukup berkualitas dan sanggup menyuguhkan atmostfer menyeramkan yang tak hanya kita rasakan ketika berada di Bioskop, namun juga bahkan sehabis kita hingga kerumah sekalipun. Karena itu kali ini anehdidunia.com akan membuatkan Informasi perihal Film Horor Paling Seram Tahun 2016, tentunya versi anehdidunia.com
The Forest
Para pecinta film horor seolah sudah mendapatkan petunjuk, bila tahun 2016 akan menjadi tahunya film horor. Bagaimana tidak, semenjak awal tahun saja para ecinta film horor sudah di suguhi dengan nuansa horor dan mengerikan dari film The Forest, yang dirilis pada awal bulan Januari 2016. Film yang mencoba mengangkat sisi gelap dari Hutan Aogihara yang merupakan sebuah hutan misterius sekaligus daerah favorit bagi warga Jepang untuk melaksanakan bunuh diri. Film ini sendiri bercerita perihal seorang perempuan muda bernama, Sara (Natalie Dormer) yang berasal dari Amerika, memutuskan untuk tiba ke Jepang guna mencari saudara kembarnya (Jess) yang secara misterius menghilang di hutan Aogihara. Setibanya Ia di Jepang, bergotong-royong Sara sudah mendapatkan peringatan dari siswa dan Guru dari sekolah daerah saudara kembarnya Jess mengajar, perihal kengerian hutan Aogihara. Ia bahkan juga mendapatkan peringatan keras dari seorang perempuan penjaga pondok yang mempunyai kiprah khusus, uuntuk mendapatkan jenazah orang yan bunuh diri di hutan Aogihara, perihal betapa berbahayanya hutan tersebut.
Namun alasannya ialah ingin mencari saudara kembarnya Sara risikonya tetap memasuki hutan Aogihara dengan tunjangan seorang turis Pria yang kebetuan memang ingin masuk ke hutan tersebut. Dan benar saja begitu memasuki hutan Aogihara, bukanya menemukan saudara kembarnya, Sarah justru harus berhadapan dengan aneka macam keganjilan di hutan ini. Dengan latar belakang hutan Aogihara yang terkenal angker saja bergotong-royong The Forest sudah merupakan film yang mengatakan nuansa kengerian sang cukup sanggup menciptakan bulu kuduk penonton di bioskop berdiri. Apalagi ditambah dengan pengemasan alur certa dari keseluruhan film ini yang sangat minim dialog. Membuat suasana dalam film The Forest terasa sangat sunyi dan mencekam. Ditambah lagi dengan kesan realistis dari mayat-mayat yang tergeletak di hutan aogihara dan sosok hantu-hantu yang muncul dalam film ini semakin menambah kengerian dari The Forest, yang sekaligus menempatkan film ini sebagai salah satu film terseram di tahun 2016.
Friend Request
Dirilis pada 20 April, 2016, Friend Request merupakan sebuah film horor yang mengangkat tema cukup berbeda dengan latar belakang dongeng perihal perkembangan media umum ketika ini, khususnya pada situs pertemanan online facebook. Film ini sendiri bercerita perihal seorang gadis berjulukan Laura yang merupakan seorang mahasiswi yang cukup terkenal baik itu di kampus maupun jejaring sosial Suatu hari tiba-tiba Ia mendapatkan seruan pertemanan (Friend Request) dari seorang, meski bergotong-royong tak mengenal orang tersebut namun alasannya ialah orang tersebut merupakan sahabat satu kampusnya risikonya Laura pun, mendapatkan seruan pertemanan tersebut. Tindakan yang bagi Laura, merupakan hal yang biasa saja ini ternyata bagi orang misterius tersebut merupakan hal yang sangat berarti. Orang tersebut kemudian menganggap mereka juga telah berteman di dunia nyata. Hingga pada suatu waktu Laura mengadakan pesta ulang tahun, tanpa mengundang sahabat barunya di facebook tersebut.
Tanpa sepengetahuanya ternyata hal tersebut menciptakan sahabat barunya di Facebook tersebut merasa sangat murka dan mendatanginya di kampus sambil mara-marah. Merasa terganggu dengan tindakan orang tersebut, Laura pun kemudian memutuskan untuk menghapus pertemanannya dengan gadis misterius tersebut di Facebook. Mulai dari sinilah alur dongeng dalam film Friend request, mulai menampakan keseramanya, di awali dengan kejadian bunuh diri yang dilakukan gadis misterius tadi jawaban merasa depresi sehabis pertemananya di Facebook di hapus oleh Laura. Kejadian misterius silih berhganti mulai menghampiri Laura. Meski terkesan sederhana, namun dengan kemunculan sosok hantu yang cukup sering mengejutkan penonton di tambah dengan ilham dongeng yang tidak mengecewakan baru. Membuat Friends Request, cukup mengatakan suasana gres bagi pecinta film horor yang akan menciptakan jatung tidak mengecewakan berpacu kencang.
The Wailing
Selain terkenal dengan film Thriller mereka yang mempunyai alur dongeng yang memukau, belakangan ini industri fiulm Korea Selatan juga mulai meramaikan pangsa film horor, dengan memproduksi film-film bergenre ini yang tidak mengecewakan bagus. Salah satunya ialah The Wailing yang dirilis pada pertengahan tahun 2016 ini. Dengan mengambil konsep yang nyaris ibarat dengan seri film horor yang cukup fenomenal beberapa tahun ini yaitu The Conjuring yaitu exorcism atau pengusiran setan. The Wailing menyuguhkan armosfer yang cukup mencekam di sepanjang alur filmnya, terlebih dengan setting pedesaan terpencil yang ada di Korea kian menambah gelap suasana film ini. Di awali dengan sebuah kasus pembantaian misterius yang terjadi di desa tersebut, Jong-gu (Kwak do-won) seorang Polisi yang ditugaskan untuk menuntaskan kasus misterius tersebut, usang kelamaan mulai menemukan fakta yang tak terduga dari kejadian pembantaian sebuah keluarga tersebut yang menuntunya pada pada seorang laki-laki renta asal Jepang yang menetap di desa tersebut.
Pria renta tersebut Ia curigai sebagai pemilik ilmu hitam yang menciptakan terjadinya kejadian pembantaian di Desanya. Namun tanpa di sadari oleh Jong-gu ketika Ia sedang memeriksa kasus tersebut. Bahaya justru mengintai keluarganya sendiri, terutama putrinya yaitu Hyo-jin (Kim hwan-hee). Secara misterius perilaku putri Jong-gu mulai berubah jadi bernafsu dan tak sopan pada orang tuanya sendiri. Belakangan gres di ketahui bila perubahan perilaku ini terjadi alasannya ialah Hyo-jin, putrinya ternyata suka bermain di sekitar rumah orang Jepang misterius tersebut. Perlahan-lahan tanda-tanda kerasukan pun mulai terlihat, hingga risikonya Jong-Gu memutuskan untuk memanggoil seorang dukun asal kota yang terkenal sanggup mengusir roh jahat. Disinila kita sanggup mulai melihat ritual pengusiran setan tradisional khas korea dengan aneka macam perlengkapan unik serta alunan musik yang tak nyaman di telinga. Dan sama halnya dengan kebanyakan film berbau misteri asal Korea, sisi horor dari The Wailing jug di kemas dengan sedikit twist. Dan dengan atmosfer horor yang tetap terjaga intensitasnya dari awal film hingga akhir, The Wailing, merupakan film yang tak disarankan untuk di tonton sendirian ketika di rumah. Mengingat film ini merupakan salah satu film horor terbaik di tahun 2016.
The Conjuring 2
Di buat menyusul kesuksesan film pertamanya The Conjuring pada tahun 2013 yang lalu. The Conjuring 2, sanggup dibilang pribadi tancap gas semenjak menit-menit awal film ini dimulai. Berbeda halnya dengan Conjuring pertama yang gres memunculkan penampakan hantu pada menjelang selesai filmnya. Dalam Conjuring 2 para penonton akan sudah di suguhi denga munculnya penampakan sosok hatu semenjak film ini di mulai. Masih mengangkat tema yang sma dengan film pertamanya yaitu Exorcism atau pengusiran hantu yang merasuki badan manusia. Kali ini petualangan Ed dan Lorraine Warren, dalam mengusir arwah jahat berpindah ke Einfield. Dimana mereka harus membantu sebuah keluarga yang salah satu anaknya Janet (Madison Wolfe), mencicipi kehadiran sesosok arwah laki-laki renta yang selalu mengganggunya.
Seperti film pertamanya The Conjuring 2 juga masih dihiasai dengan bermacam-macam penampakan yang cukup menguras nyali penonton. Terutama denga kemunculan sosok Hantu Valak yang cukup fenomenal. Membuat film ini begitu menyeramkan sekaligus fenomenal ketika muali ditayangkan pada bulan Juni lalu. Dengan suasana mencekam semenjak menit-menit awal film ini sanggup dibilang cukup sukses mengatakan teror keseraman pada para penonton, di tambanh dengan seting film ini yang mengambil model kota Einfield yang masih sangan sederhana dan kurang tertata pada tahun 1977 kian menambah kesan kelam dalam film ini. Bahkan meski sutradara James Wan memakai teknik Jump Scene (alur dongeng yang maju-mundur) dalam Conjuring 2 namun kesan menyeramkan dan ketegangan dalam film ini tetap terjaga. hal ini tentu sangat menyenangkan bagi para pecinta film horor alasannya ialah di suguhi agresi yang memacu adrenalin di sepanajang alur film ini. Kaprikornus tak slah bila banyak yang menganggap kalau The Conjuring 2 merupakan salah satu film palingseram pada tahun 2016.
Lights Out
Di gadang-gadang menjadi film horor terbaik pada tahun 2016, Lights Out memang benar-benar mengambarkan dirinya sebagai film horor yang memperlihatkan suasana gres walau tampil dengan tema klasik namun di kemas gaya gres yaitu ketakutan paling dasar dari insan pada kegelapan. Dalam film lights out, penonton akan di suguhi salah satu elemen paling penting dalam film horor yaitu Jump Scared atau kemunculan huruf hantu secara tiba-tiba. Meski ketika adegan pembuka film ini nampak kurang meyakinkan. Namun secara perlahan kengerian dari sosok hantu dari film ini perlahan mulai menampakan jati dirinya. Ditambah dengan banyaknya adegan Jump Scared yang ditampilkan, para penonton film ini nyaris tak diberi kesempatan untuk lupa dengan penampakan sosok penampakan hantu yang selalu muncul dalam keadaan gelap gulita ini. Dan ditambah lagi dengan basic dongeng yang mendukung perihal sebuah keluarga yang mengalami sedikit keterpurukan sehabis Kepala keluarganya meninggal secara misterius. Lights Out sanggup di bilang berhasil menghadirkan suasanya kelam dalam nyaris 1 setengah jam durasi film ini. Buktinya meski hanya berjalan kurang dari 2 jam namun kemunculan dari sosok hantu dalam film instruksi sutradara James Wan ini begitu membekas dinak penonton dan menciptakan mereka takut untuk mematikan lampu ketika pulang kerumah.
Ouija : Origin of Evil
Dari semua film horor yang tayang pada tahun 2016 hingga ketika ini, rasa-rasanya Ouija : Origin of Evil, merupakan yang terbaik baik dari segi keseraman maupun basic cerita. Nyaris sama dengan dengan Lights Out, Ouija : Origin of Evil, juga mengedepankan Jump Scared, sebagai senjata utama mereka dalam mengejutkan penonton. Namun Ouija : Origin of Evil dibilang sedikit lebih unggul dari Lights Out, alasannya ialah Jump Scared dari film ini yang jauh lebih menyeramkan dan berkesan meski kemunculanya tak sebanyak dalam film Lights Out. Dengan basic dongeng yang di angkat dari sebuah permainan memanggil hantu memakai sebuah papan permainan, bergotong-royong cukup sulit untuk membangun atmosfer horor yang kuat. Namun sang sutradara cukup pandai dengan menentukan seting tahun dari keseluruhan dongeng yang di kemas pada kurun 60-an yang masih terkesan klasik. Dengan padananan seting lokasi yang klasik inilah Ouija : Origin of Evil berhasil membangun di mensi gres yang terkesan lebih kelam dari film pertamanya. Ditambah dengan huruf utama dalam film ini yang digambarkan sebagai seorang anak misterius dan terlihat mengerikan dengan ekpresi wajah yang minim dan juga senyuman kecil yang menciptakan siapapun merasa ngeri. Selain itu alur dongeng film ini juga tidak mengecewakan supit diprediksi, terlebih pada adegan jump scarednya yang sanggup muncul dalam waktu yang tak terduga, menciptakan fil ini benar-benar mengatakan sensasi yang menyeramkan yang menyenanglan bagi para pecinta film horor. Karena itu tak slah bila menyebut Ouija : Origin of Evil, sebagai film horor terbaik tahun 2016 ini.
Sahabat anehdidunia.com itulah beberapa film horor yang masuk dalam daftar paling mengerikan di tahun 2016. Semoga informasi ini sanggup menjadi acuan bagi para pecinta film horor.
Referensi:
http://www.verticecine.com/best-movies-of-2016/horror-movies-2016/
0 Response to "Film Horor Paling Angker Tahun 2016"