Ngeri, Inilah Kelainan Medis Paling Tak Lazim Zaman Dulu

Dalam dunia kesehatan, ada beberapa jenis penyakit yang dialami oleh manusia. Penyakit-penyakit yang pernah ada lazimnya tak hingga menciptakan kelainan atau cacat pada tubuhnya. Namun ternyata di dunia, khususnya orang-orang yang hidup pada zaman dulu ini pernah ada yang mengalami kelainan medis yang menciptakan tubuhnya menjadi terlihat aneh, bahkan terkesan menakutkan. Ada beberapa insan yang memang mengidap kelainan medis tersebut dari lahir, dan menimbulkan organ fisiknya tidak mirip insan normal pada umumnya.

Kelainan medis yang sangat asing menciptakan kondisi mereka terlihat memprihatinkan. Kali ini, akan dibahas mengenai kelainan medis yang asing dan langka, yang sangat sulit untuk disembuhkan. Belum lagi, mereka juga akan sulit menemukan bagaimana metode pengobatan dari penyakit dan obat-obatan apa yang tepat untuk menyembuhkan penyakit asing yang mengerikan itu. Penyakit-penyakit tersebut sudah ada dan dialami oleh orang-orang zaman dulu, dan mungkin ada yang mengalaminya ketika ini walaupun sangat jarang. Berikut kelainan medis paling tak lazim zaman dulu versi anehdidunia.com.

Sindrom Proteus (Kelainan Manusia Gajah)

Sindrom Proteus merupakan suatu kelainan bawaan dari penderita yang menimbulkan adanya pertumbuhan kulit mereka secara berlebihan. Kelainan medis ini pertama kali diidentifikasi oleh Michael Cohen pada tahun 1979, dan mulai dinamakan Sindrom Proteus oleh Dokter Bedah Jerman pada tahun tahun 1983. Penderita juga mengalami perkembangan tulang yang tidak mirip insan pada umumnya. Hal tersebut yang menciptakan penderitanya terkesan menjadi mirip gajah. Maka dari itu, seseorang yang terkena Sindrom Proteus ini biasa disebut dengan kelainan insan gajah. Sindrom Proteus menimbulkan adanya pertumbuhan kulit, tulang, otot, jaringan lemak, pembuluh darah, dan limfa yang tidak normal alasannya yaitu pertumbuhannya menjadi berlebihan. Walaupun Sindrom Proteus ini merupakan sindrom bawaan dari penderita, tetapi ia tidak pribadi mengalaminya. Namun seiring bertambahnya umur mereka, tumor pun mulai muncul dan menimbulkan pertumbuhan kulit dan tulang. Kisah pengidap kelainan ini yang paling banyak diketahui yaitu Joseph Merrick, seorang laki-laki yang mengidap Sindrom Proteus ini dan menerima julukan insan gajah. Joseph hidup pada tahun 1862 hingga tahun 1890, dan ia gres diketahui mengidap kelainan medis tersebut pada usianya yang ke dua tahun ketika ibunya mulai merasa ada yang asing pada kulit Joseph. Pada awalnya, kulit Joseph mulai berubah warna menjadi gelap. Lalu mulai ada gelombang di kulitnya dan terasa kasar, serta mulai timbul benjolan di leher, dada, dan belahan kepalanya.

Epidermodysplasia Verruciformis (Manusia Pohon)

Kelainan medis yang menimbulkan penderitanya menjadi ditumbuhi kutil raksasa pada sekujur tubuhnya ini menjadikan kesan seperti ia yaitu insan pohon. Karena memang kutil raksasa yang tumbuh kalau diperhatikan terlihat mirip mirip pohon. Namun pertumbuhan kutil tersebut paling banyak berada di tangan dan kaki. Kelainan medis ini diberi nama Epidermodysplasia Verruciformis. Biasanya penyakit kulit yang langka tersebut dikaitkan dengan abses Human Papillomavirus (HPV), dimana tanda-tanda dari abses ini menimbulkan tumbuhnya kutil pada tubuh. Sampai ketika ini, penyakit asing dan langka ini sangat sulit ditemukan metode penyembuhannya. Yang sanggup dilakukan oleh dokter hanya melaksanakan operasi untuk membuang kutil yang sudah membesar, walaupun sifatnya hanya sementara alasannya yaitu akan tumbuh kembali. Pengidap kelainan medis ini beberapa kali juga ditemukan di Indonesia, yakni Dede dari Jawa Barat, Isal dari Painan, Sumatera Barat, dan Iwan di Semarang.

Cyclopia (Kelainan Aneh Bayi Bermata Satu)

Cyclopia merupakan salah satu kelainan medis, dimana penderitanya lahir dengan hanya mempunyai satu mata. Setelah adanya kemunculan bayi tersebut, banyak perkiraan mengenai fenomena bayi bermata satu. Ada yang menganggap bahwa itu dikaitkan dengan kemunculan Dajjal, yang dipercaya kemunculannya menjelang hari simpulan zaman dalam Islam. Padahal, Cyclopia ini yaitu suatu kelainan yang terjadi pada kepala (Holoprosencephaly). Hal tersebut menimbulkan belahan otak yang paling depan menjadi tidak tumbuh dengan sempurna, dan otak pun tidak sanggup terbentuk menjadi dua belahan  karena itu, mata dari bayi yang lahir menjadi tidak tumbuh dengan sempurna. Bisa saja, kelainan yang dianggap bayi lahir dengan satu mata tersebut ternyata bergotong-royong yaitu dua mata yang menyatu. Cyclopia bahkan sanggup menciptakan hidung pada bayi tidak ada, atau terkadang ada yang hidungnya berada diatas mata. Bentuk jantung dari penderita Cyclopia ini pun juga tidak sempurna, alasannya yaitu sanggup memengaruhi kesehatan bayi dan akan menimbulkan ia tidak akan bertahan lama. Nama penyakit Cyclopia ini pun berasal dari legenda Cyclop yang berasal dari Yunani.

Cutaneous Horn (Manusia Bertanduk)

Munculnya insan bertanduk ternyata tak hanya dalam dongeng dongeng. Kelainan medis ini dinamakan Cutaneous Horn yang terbentuk oleh keratin, dimana bahannya sama dengan salah satu penyusun jaringan kulit dan kuku. Kasus mirip ini ternyata telah muncul dan di derita oleh beberapa orang. Madame Dimanche, misalnya. Ia yaitu seseorang yang mempunyai tanduk di dahi, dan selama 6 tahun tanduknya tumbuh dan berkembang hingga sepanjang 25cm. Namun hasilnya tanduk ia sanggup dihilangkan sehabis dilakukannya operasi yang dilakukan oleh para dokter di Perancis. Kelainan ini muncul di belahan badan yang sering terkena sinar matahari, mirip wajah, kepala, dan tangan. Namun ada juga kasus tumbuhnya tanduk di kaki. Ukuran tanduk yang tumuh pun juga berbeda-beda. Ada yang mempunyai ukuran yang kecil mirip jerawat, dan ada yang bentuknya hampir mirip tanduk binatang.

Neurofibromatosis (Tumor Dengan Gejala Sakit Yang Aneh)

Neurofibromatosis merupakan salah satu kelainan genetik. Neurofibroma yaitu sebuah benjolan yang mirip daging yang lembut dan berasal dari jaringan syaraf. Neurofibroma ini muncul pada kulit dan bagian-bagian badan lainnya, dan merupakan pertunmbuhan dari sel Schwann atau sel penghasil selubung syaraf dan sel-sel lain yang mengelilingi dan sanggup menyokong syaraf-syaraf yang berada di luar otak dan medula spinalis. Gejala dari penyakit ini berawal dari munculnya bintik-bintik pada kulit yang berwarna coklat. Bahkan ada beberapa penderita yang mempunyai bintik-bintik ini semenjak ia dilahirkan, dan pada ketika ia berusia 10-15 tahun mulai muncul banyak sekali ukuran dan bentuk neurofibroma di kulit. Pengobatan pada penyakit ini hanya sanggup dilakukan dengan melaksanakan pembedahan dan diperkecil dengan terapi penyinaran. Tetapi kalau tumbuh mendekati syaraf, syarafnya pun harus diangkat.

Kelainan medis yang dialami oleh insan ternyata memang benar-benar ada dan terlihat sangat tidak lazim, tidak mirip insan normal pada umumnya. Bahkan mereka ada yang mempunyai belahan badan yang benar-benar asing dan ada yang dikaitkan dengan kemunculan Dajjal, mirip bayi yang dilahirkan di Israel beberapa waktu lalu. Beberapa gosip diatas hanyalah kisah yang menceritakan jenis-jenis kelainan medis yang asing dan mengerikan yang ada di dunia. Semoga kedepannya semakin berkembangnya teknologi, para petugas medis pun semakin sanggup menemukan metode pengobatan supaya penderita kelainan medis sanggup mengalami kesembuhan dan menjalani kehidupan mirip insan normal.

Sumber referensi:
/search?q=
http://www.bintang.com/lifestyle/read/2424972/meski-dede-tutup-usia-manusia-akar-masih-ada-di-bumi
/search?q=