Mau Bisnis Server Pulsa Tapi Masih Bingung? Yuk Intip Penjelasannya Berikut Ini

Bisnis server pulsa mengalami perkembangan yang cukup pesat ketika ini. Pasalnya, bisnis yang menjanjikan ini merupakan kebutuhan pokok masyrakat di abad yang serba digital ini. Setiap orang, tanpa terkecuali, membutuhkan pulsa sebagai sarana komunikasi. Makara ya nggak heran kalau bidang ini menjadi pilihan sempurna pemula dalam hal bisnis. Namun, sebelum memulai bisnis tentunya Anda harus tahu perihal seluk beluk server pulsa itu sendiri. Nah, buat yang masih bingung, yuk eksklusif saja simak ulasan berikut.

Server pulsa, bisnis yang sanggup dilakukan dimana saja.

Pengertian Server Pulsa dan Fungsinya

Sebelum memulai sebuah bisanis server pulsa kita tentu harus paham dong dengan apa itu server pulsa. Semua orang mungkin mengenal distributor pulsa, tapi sebagian besar dari mereka masih awam dengan server pulsa. Mungkin sebagian orang juga bertanya “sama nggak sih server pulsa dengan distributor pulsa?”, jawabannya yakni berbeda. Keduanya memang mempunyai kiprah yang sama yaitu sebagai distributor pulsa, hanya saja mempunyai tingkatan dan cara kerja yang berbeda.

Server pulsa berfungsi memudahkan penjualan pulsa dalam bentuk all operator

Server pulsa merupakan seperangkat komputer dimana transaksi pulsa berlangsung secara terpusat melalui server (komputer). Jadi, proses jual beli pulsa dilakukan hanya dengan memakai satu komputer yang telah terhubung pada modem dan perangkat lainnya. Server pulsa ini biasanya akan bekerja sama dengan para distributor sehingga tidak eksklusif berhadapan dengan konsumen.

Secara umum, fungsi dari server pulsa sendiri yakni untuk memudahkan proses pengisian (transaksi) dalam bisnis pulsa. Seperti yang kita ketahui bahwasannya pulsa itu tersedia dalam banyak sekali operator dan nominal. Nah, dengan adanya server pulsa ini kita sanggup mengisi pulsa all operator hanya dengan memakai satu perangkat.

Bagimana Cara Kerja Server Pulsa?

Sistem kerja server pulsa bekerjsama sangatlah sederhana, operatr tidak perlu kesusahan alasannya semua prosesnya dilakukan secara digital (melalui komputer). Operator hanya bertugas untuk mengawasi perangkat untuk mengatasi hambatan yang mungkin terjadi.

Cara kerja server pulsa

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwasannya server pulsa akan berhubungan dengan distributor dalam hal pengisian pulsa. Ketika ada konsumen yang membeli pulsa melalui agen, maka distributor akan mengirimkan sebuah SMS perintah untuk melaksanakan pengisian pulsa dengan nominal tertentu pada operator tertentu. SMS ini akan dikirim ke SMS center dari server pulsa. Nah, ketika SMS center mendapatkan pulsa ini maka secara otomatis sistem akan memberi perintah pengisian pulsa kepada chip operator yang dituju (Mtronik, Telkomsel dan sebagainya). Setelah itu, chip tersebut akan melaksanakan sebuah perintah USSD untuk mengisi pulsa pada nomer tujuan sesuai dengan nominal yang direquest.

Setelah proses pengisian sukses, maka akan ada gosip dari sistem yang dikirimkan ke distributor dan biasanya akan diteruskan ke nomor konsumen. Nah, ini nih SMS yang biasanya kita dapatkan kalau habis isi pulsa.

Potensi Keuntungan Server Pulsa

Berbicara soal potensi keuntungan, tentu menjajal bisnis server pulsa yakni pilihan yang sempurna dan menjanjikan. Dalam sehari, server pulsa sanggup menerima untung Rp 750.000 jikalau mereka mempunyai 100 distributor dengan masing-masing distributor melaksanakan minimal 50 kali transaksi. Bagaimana bisa?

Keuntungan bisnis server pulsa menurut jumlah transaksi pengisian pulsa

Jadi, selain menjadi mediator antara distributor dan konsumen dalam pengisian pulsa, server pulsa juga menjadi mediator (distributor) antara distributor dan provider. Karena distributor pulsa tidak sanggup membeli stok pulsa dalam jumlah besar, maka mau tidak mau harus membeli melalui server pulsa alasannya setiap provider mempunyai nilai minimal pembelian. Nah, biasanya server pulsa mengambil laba sedikit dari setiap nominal pulsa, contohnya dari provider Rp 5.350,- untuk nominal 5000, maka server akan menjualnya ke distributor Rp 5.500,- dengan laba Rp 150,-.

Dari untuk yang minim ini, jikalau dikalikan dengan jumlah distributor dan transaksi masing-masing distributor akan menghasilkan untung besar. Misal 150 x 100 distributor x 50 transaksi = Rp 750.000,- untuk pulsa dengan nominal 5000. Akan berbeda jikalau memakai nominal lain dan dan operator lain. selain itu, tentunya untung akan bertambah ketika jumlah distributor maupun transaksi sehari-harinya.

Apa Saja Alat Server Pulsa?

Peralatan untuk memulai bisnis server pulsa sangatlah sederhana dan tidak membutuhkan peralatan khusus yang sulit untuk didapatkan. Adapun alat-alat yang dipakai untuk perjuangan server pulsa yaitu:

1. Seperangkat Komputer Lengkap

Ketika mendengan nama server tentunya kita selalu berorientasi pada sebuah sistem yang terpusat secara digital atau memakai komputer. Nah, sama halnya dengan klarifikasi tersebut, server pulsa juga memakai sebuah komputer sebagai sentra sistemnya. Komputer ini nantinya yang akan menjalankan semua perintah kerja terkait bisnis server pulsa. Komputer yang diharapkan merupakan perangkat lengkap, mulai dari CPU, monitor, mouse, keyboard dan sebagainya.

Seperangkat komputer yang akan disetting sistem server pulsa

Karena bisnis ini berjalan selama 24 jam dengan jumlah data yang sangat banyak, maka sebaiknya memakai komputer dengan performa yang baik. Paling tidak, Anda harus memakai komputer dengan prosesor dual core memakai RAM 1 GB. Selain itu, kita juga perlu mengetahui dan memastikan bahwa poer supplynya memakai output daya minimal 450 watt. Sedangkan untuk OS, komputer sanggup memakai Windows XP, Windows 7 ataupun Windows 10.

2. Modem dan HP

Seperti yang telah dijelaskan pada bab sistem kerja server pulsa bahwasannya untuk melaksanakan transaksi pulsa pada server pulsa pengguna membutuhkan sebuah chip operator. 

Modem untuk perjuangan server pulsa

Chip ini nantinya akan berisi stok pulsa setiap operator yang dibeli dari provider. Masing-masing chip akan dimasukkan pada modem yang berbeda. Selain itu, pengguna juga membutuhkan sebuah HP yang terhubung pada komputer sebagai SMS center.

3. Cadangan Daya Listrik (UPS)

Dalam bisnis server pulsa, kita juga membutuhkan sebuah alat aksesori untuk mendukung komputer yaitu UPS (cadangan daya listrik). UPS ini berfungsi untuk menyokong komputer semoga tetap dalam kondisi menyala selama 24 jam, sehingga jikalau sewaktu-waktu ada perintah pengisian bsia eksklusif dikerjakan.

4. Software Server Pulsa

Alat terkahir yang tak kalah penting yaitu software server pulsa. Meskipun kita punya perangkat komputer yang mumpuni dengan didukung modem, kalau tidak ada software server pulsanya bakal sia-sia alias nihil. Software server pulsa inilah yang nantinya akan menjalankan proses transaksi pulsa, mulai dari pengecekan saldo, perintah pengisian dan transaksi lainnya.

Dalam menentukan software pulsa, Anda harus berhati-hati. Sebaiknya gunakanlah software yang orisinil (berlisensi) alasannya software yang bajakan sangat rentan terjangkit virus atau malware. Untuk duduk perkara software jangan samapai terkecoh dengan harga murah alasannya sofware ini merupakan otak dalam bisnis server pulsa.

Bagaimana Cara Isi Stok Server Pulsa?

Untuk mengisi stok pulsa pada server pulsa, maka pemilik server pulsa harus membeli stok kepada provider dengan jumlah tertentu pada masing-masing operator. Selain itu, dalam mengisi stok pulsa, kita juga harus mengisi sesuai dengan nominal-nominal pulsa. Sedangkan, untuk cara isi stok server pulsa kepada agen, maka server pulsa sanggup eksklusif memberika sesuai dengan permintaan atau deposit dari agen.

Biasanya, untuk mengatasi duduk perkara kekosongan stok, setiap server pulsa memakai stok pulsa host to host (H2H) guna memenuhi permintaan ageb. Stok pulsa H2H merupakan sebuah sistem dimana server pulsa bekerja sama dengan server pulsa lain untuk mengisi permintaan pulsa distributor apabila stok pulsa pada server kosong. Misalnya nih ada distributor Budi ingin mengisi pulsa dengan nominal 5000 ke nomor 0857xxxxxxxx, sedangkan pada stok pulsa pada chip hanya ada untuk nominal 10000. Maka, untuk mengatasinya, server H2H-lah yang akan mengisi.

Server pulsa H2H di Indonesia sendiri sangatlah banyak. Hampir setiap server pulsa juga melayani stok H2H. Bahkan, ada juga server pulsa yang khusus untuk melayani server pulsa H2H.

Modal Server Pulsa

Berbicara maslah modal, bekerjsama untuk memulai bisnis server pulsa sanggup dimulai dengan modal yang kecil asalkan Anda mempunyai semua peralatan yang dibutuhkan. Bsinis server pulsa Anda sudah sanggup berjalan dengan modal Rp 2.000.000,- dengan memanfaatkan server pulsa host to host (H2H). Jika bisnis server pulsa Anda sudah berkembang, maka sanggup eksklusif membeli kepada provider dengan harga yang lebih murah.

Untuk maslah harga, membeli pulsa eksklusif ke provider dengan membeli ke server pulsa H2H memang ada perbedaan, namun selisihnya hanya sedikit. biasanya keduanya berbeda Rp 50,- untuk setiap nominal pulsa.

Dengan modal yang sedikit ini mungkin Anda sebagai pemula merasa galau nih. Bagaimana kalo stok kita tidak sesuai kebutuhan agen? Nah, ketika ada duduk perkara tersebut tidak perlu khawatir alasannya bekerjsama stok pulsa pada distributor hanya sebatas angka. Jadi, misal stok Anda di chip sebesar 500.000 tapi distributor ingin deposit sebesar 5.0000.000, maka pemilik server tetap sanggup isi stok pulsa distributor sebesar 5.000.000. Toh, nantinya server hanya akan mengisi pulsa ke konsumen sesuai kebutuhan. Bahkan, uang deposit tersebut juga sanggup dijadikan sebagai modal tambahan.

Tips dan Trik Memulai Server Pulsa

1. Pahami Tentang Server Pulsa

Sebelum memulai bisnis dalam bidanga apapun, hal yang harus dilakukan terlebih dahulu yaitu memahami secara keseluruhan konsep bisnis tersebut. Saat ingin menciptakan bisnis server pulsa, maka Anda harus paham semua perihal server pulsa, mulai dari pengertian, cara kerja, peluang, kelebihan dan resiko yang mungkin terjadi.

2. Lakukan Kerjasama dengan Server H2H ( Host to Host)

Dalam memulai bisnis, sangat penting untuk meminimalisir modal maupun resiko. Untuk mewujudakan hal tersebut dalam bisnis server pulsa, maka Anda disarankan untuk memakai server pulsa H2H. Selain minim modal, dengan adanya server pulsa H2H maka server Anda terjamin dalam memenuhi kebutuhan agen.

3. Carilah Agen Sebanyak-banyaknya

Tips lainnya dalam memulai server pulsa yaitu lakukan promosi yang baik untuk menarik distributor sebanyak-banyaknya. Keuntungan Anda sangat bergantung pada jumlah distributor dan jumlah transaksi mereka. Jadi, semakin banyak distributor maka akan semakin banyak transaksi, laba pun sudah niscaya di depan mata.

The last, dalam memulai bisnsi server pulsa yaitu mantapkan niat dan berusahalah sebaik mungkin untuk membuatkan dan mempertahankan kelangsungan bisnis Anda. Bsinis yang sukse yakni bisnis yang sanggup bertahan hingga kapanpun.

Nah, itulah tadi uraian lengkap terkait server pulsa yang sanggup dijadikan panduan atau tumpuan dalam memulai bisnis server pulsa. Semoga bermanfaat.