Suatu perlombaan biasanya dilakukan untuk memeriahkan suatu program atau mempopulerkan produk yang sedang di promosikan. Banyak sekali lomba lomba yang diadakan oleh panitia menyerupai lomba tarik tambang, lomba makan, ataupun lomba absurd yang sudah pernah kami posting di blog kesayangan anda anehdidunia.com ini. Terdengar mudah memang dalam melaksanakan lomba lomba dalam aktivitas ini, sehingga beberapa panitia melukan hal penting yang harus disiapkan dalam menjalankannya, yaitu medis untuk keselamatan penerima dan penonton. Seperti yang sedang ramai dibicarakan, lomba makan dibawah ini menyebabkan hilangnya nyawa seseorang. Kematian! ya itulah yang mereka hadapi. Berikut lomba makan yang menyebabkan kematian di dunia versi anehdidunia.com
Mati Dalam Lomba Makan Hot Dog
Sahabat anehdidunia.com hari Kemerdekaan Amerika Serikat (AS) umumnya dirayakan dengan banyak sekali pertandingan. Satu pertandingan makan di South Dakota telah berakhir dengan tragedi. Seorang lelaki yang mengikuti pertandingan makan hot dog paling cepat, telah menemui ajalnya. Lelaki itu dikhabarkan tersedak hot dog yang dimakannya. Walter Eagle Tail, meninggal di rumah sakit sesudah tersedak. Pihak rumah sakit tidakdapat menyelamatkannya meskipun sudah berusaha keras.
"Ada yang memberikannya nafas buatan, ketika kami (petugas perubatan ) tiba. Dia mungkin tidak mendapat asupan oksigen. Hot dognya tersangkut di tenggoroknya dan paramedis tidak dapat mengeluarkannya," ujar Sherrif Rick Wheeler, menyerupai dikutip Emirates 24, Khamis (10/7/2014). "Semuanya terjadi dalam hitungan minit," lanjutnya. Setelah insiden ini, pertangan pun tidak boleh untuk sementara. Pertandingan itu pun akan diteruskan kembali.
Tewas Lomba Makan Kue
Seorang mahasiswa, Adam Deeley, meninggal akhir tersedak camilan manis ketika perayaan camilan manis peri yang diadakan di Monkey Cafe di Sweansea, Wales Selatan. Festival itu mengharuskan tiap tamu untuk memakan 3 camilan manis sekaligus, namun Adam yang ketika itu tiba bersama teman-temannya tengah melaksanakan lelucon, ia memasukkan 5 camilan manis sekaligus. Karena tersedak, ia eksklusif tersungkur di lantai dan nyawanya tak tertolong.
"Kue yang disuguhkan dalam meja prasmanan mengharuskan kami melaksanakan lawakan itu, hingga Adam melaksanakan itu dan terjadilah hal nahas tersebut," ucap Steven Jenkis, sahabat Adam, menyerupai dikutip koran the Daily Mail. Sahabat anehdidunia.com berdasarkan sejumlah saksi menyampaikan jikalau pada ketika itu mereka menerka bila Adam ingin meludah tetapi ternyata dirinya malah tersedak hingga dirinya meninggal dunia. Kejadian ini berlokasi di sebuah Monkey Cafe di Sweansea, Wales Selatan.
Lomba Makan Sosis
Pada 5 Oktober lalu, lomba 'Fomila Plescoi' sebagai pecahan dari program Festival Sosis Plescoi ke-6 diselenggarakan di desa Berka, Romania. Di sini, para penerima berkompetisi memakan empat buah sosis dan sebuah roti. Siapa yang tercepat menghabiskannya, ialah pemenangnya. Seorang laki-laki yang menggunakan jaket biru muda dan topi menyantap habis sosis dan roti di piringnya. Di selesai lomba, ia hingga tak bisa berbicara di mikrofon alasannya mulutnya sibuk mengunyah makanan. Tiba-tiba, laki-laki berusia 60 tahun ini terjatuh.
Panitia lomba dan orang-orang di sekitar laki-laki tadi berusaha menolong dengan menepuk-nepuk punggungnya semoga masakan yang menyumbat pernafasannya keluar. Adapula yang memberinya minum. Namun sahabat anehdidunia.com, laki-laki ini masih terkulai lemas. Satu tim medis tiba dengan ambulans dan melaksanakan mekanisme penyelamatan. Tim medis lainnya menyusul. Namun, upaya mereka sia-sia. Pria tersebut sudah meninggal dunia. Meski ada kemungkinan laki-laki tersebut mengalami serangan jantung, petugas memastikan bahwa ia tewas akhir mechanical asphyxia atau tersumbatnya susukan nafas akhir makanan. Menurut dokter, laki-laki tersebut bisa diselamatkan jikalau mekanisme Heimlich untuk pinjaman pertama segera dilakukan.
Meninggal Setelah Mengikuti Lomba Makan Kecoak
Edward Archbold laki-laki berusia 32 tahun ini tewas sesudah berhasil menjadi juara dalam lomba makan kecoa di sebuah toko penjual binatang melata, Ben Siegel Reptile, Deerfield Beach, sebelah utara Miami, Florida, Amerika Serikat. Lomba itu diikuti 30 orang peserta. Hadiah utama dalam lomba itu yakni seekor ular piton. Menurut pernyataan Kantor Sheriff Broward, Edward jatuh sakit tak usang sesudah kompetisi berakhir. Dia jatuh tersungkur di depan toko penjual binatang melata itu. Edward kemudian eksklusif dilarikan ke rumah sakit (RS) terdekat. Namun, setibanya di RS Edward dinyatakan telah meninggal dunia. Polisi ketika ini sedang menunggu hasil diagnosa RS soal penyebab kematian Edward. Menurut polisi, selain Edward tak ada satu pun kontestan dalam lomba itu yang mengalami sakit akhir memakan kecoa.
"Kami merasa sangat mengerikan," kata pemilik toko, Ben Siegel. Menurutnya, sebelum mengikuti lomba, Edward tidak terlihat sakit, alias dalam keadaan segar bugar. "Dia tampak menyerupai beliau hanya ingin pamer dan itu sangat bagus," kata Siegel. Sementara itu, profesor entomologi University of California di Riverside, Michael Adams beropini kecoa-kecoa dalam lomba tersebut kondusif untuk dimakan, kecuali kecoa tersebut terkotori basil berbahaya. "Beberapa orang memang mempunyai alergi terhadap kecoa, tetapi tidak ada racun dalam kecoa atau serangga terkait," katanya.
Wafat Dalam Lomba Makan Ayam Goreng
Sahabat anehdidunia.com seorang laki-laki tewas ketika mengikuti lomba makan cepat di salah satu gerai restoran ayam goreng cepat saji di Taman Semanan Indah, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat siang. Lomba tersebut menjanjikan hadiah uang tunai sebesar Rp 5 miliar untuk penerima yang paling cepat menghabiskan 3 potong sayap ayam goreng dengan waktu 5 menit. Saat melahap ayam terakhir, korban Fredy Jayadi (45) tiba-tiba tersedak dan matanya melotot menyerupai tak bisa bernapas. Korban impulsif meminum air putih untuk menurunkan ayam goreng yang tersangkut di kerongkongan, namun hal tersebut tak membantu. "Korban tersedak pada menit kedua. Ia sempat meminum air putih namun tak berhasil melarutkan ayam yang menyangkut," kata Kanit Reserse Kriminal Polsek Cengkareng AKP Mohammad Taufik Iksan.
 |
| Iklan lomba makan ayam menang 5 miliar via forum.merdeka.com |
Panitia penyelenggara yang menyaksikan kondisi Fredy eksklusif membawa warga Jalan Angsoka Hijau V Blok R 7 Nomor 27 Perumahan Kosambi Baru itu ke sebuah klinik. Namun dokter di klinik tersebut menolak alasannya ternyata Fredy sudah tewas dalam perjalanan. "Kemudian korban diberi pinjaman dan eksklusif dibawa klinik Yasa Husada. Setelah diperiksa dokter jaga, dokter meyatakan nyawa korban tidak tertolong," ujar Taufik. Selain menyidik jasad Fredy, polisi mengamankan potongan tulang ayam dan ayam yang masih tersisa di piringnya serta membentangkan garis polisi untuk mensterilkan daerah insiden perkara (TKP). Sementara penyelenggara program lomba tersebut serta karyawan restoran dan para penonton dibawa ke polsek untuk dimintai keterangan.
Apapun lomba yang akan diadakan nantinya, harusnya memikirkan hingga keselamatan pesertanya dengan menyiapkan tenaga medis yang handal alasannya suatu yang jelek bisa saja muncul kapan saja, walaupun tujuan yang dilakukan yakni untuk hal yang baik. Semoga insiden absurd diatas menjadi pelajaran kita kedepannya untuk lebih awas lagi dalam melaksanakan sesuatu.
referensi:
http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/wales/7262435.stm
/search?q=tanaman-liar-penambah-kemampuan-suami?m=1
/search?q=tanaman-liar-penambah-kemampuan-suami
http://news.liputan6.com/read/2456833/lomba-makan-cepat-fredy-tewas-tersedak-ayam-goreng-di-cengkareng
0 Response to "Seram! Lomba Makan Menyebabkan Janjkematian Di Dunia"