Bahaya! Jangan pasang widget Popular Posts di blog baik itu blogspot maupun wordpress.
Ya agan gak salah baca. Posting kali ini perihal pengalaman aku (lagi dan lagi) yang berkaitan dengan dunia blogging.
Posting ini pun berkaitan juga dengan istilah Internal Link, Organic Traffic dan SERPs. Mau lanjut ke inti topik atau memahami istilah itu dulu?
Agar artikel ini gampang dipahami, aku relain deh buang2 waktu alias ngebacot pada pengertian Internal Link, Organic Traffic atau Trafik Organik dan hasil pencarian penelusuran (SERPs).
Baca Juga: Cara Membuat Konten Pilar - Posting Blog Abadi Sejagat
Memahami Internal Link, Organic Traffic & SERPs
Internal Link yaitu tautan situs yang masih dalam satu blog. Beberapa widget yang dikategorikan Internal Link yaitu Popular Posts, Recent Posts dan tentu saja Related Posts.
Internal Link sendiri bukan hanya di widget, melainkan sanggup kita tambahkan sendiri. Caranya? Caranya sanggup menyisipkan sebuah link URL pada sebuah kata atau kalimat. Contohnya? Wikipedia tuh, banyak link URL berupa Internal Link yang saling Relevan.
Kalau trafik organik itu artinya sumber pengunjung yang pribadi tiba dari mesin pencari (Search Engine).
Coba ketik di Google, "Pengertian SEO Friendly" dan lihat posting blog SEOKLR ini yang berjudul, "Arti dan Makna Kata Friendly dari SEO Friendly Blog". Kalau agan ngeklik atau mengunjungi artikel itu, maka blog tersebut mendapat satu buah Organic Traffic.
Ingat gan... Semakin tinggi trafik organik maka semakin manis ranking blog kita di SERPs. Itu juga menyebabkan faktor dan penyebab posting kita sanggup dengan gampang Page-One dengan banyak sekali keyword (kata kunci).
Baca Juga: Pengertian Trafik Organik dan Cara Mendapatkan Organic Traffic
SERP yaitu kependekan dari Search Engine Result Page. Dalam bahasa Indonesia sendiri artinya Halaman Hasil Pencarian Mesin Pencari.
Ketika seseorang mengetik sebuah kata kunci atau keyword di SE Google (boleh juga Bing, Yahoo atau Yandex) maka semua daftar blog yang muncul itulah yang dinamakan SERP.
Hasil SERPs sendiri tergantung lagi bagaimana kita menerapkan atau memakai metode (atau teknik) SEO. Semakin manis dan sempurna teknik SEO yang kita terapkan, semakin gampang muncul di Page-One.
Ok itulah sekolah kita untuk ketika ini. Baik. Langsung ke topik utama!
Apa alasan aku kenapa menyampaikan Popular Posts itu ancaman banget bila dipasangkan di situs web? Yap ancaman alasannya yaitu konten tersebut sanggup saja di Copas atau di ketik ulang oleh blogger lain.
Posting terpopuler sanggup menjadi paling banyak dibaca alasannya yaitu 2 alasan; pertama alasannya yaitu di share ke sosial media. Kedua alasannya yaitu kekuatan SEO blog dan Organic Traffic.
Ketika salah satu posting blog kita menjadi "Populer", Trending Topic atau Paling Banyak Dibaca, blogger lain tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini.
Baca Juga: Cara Membuat Link NoFollow dan DoFollow
Logikanya ketika sebuah posting menjadi trending di blog kita, itu artinya merupakan paling banyak dibaca.
Paling banyak dibaca kemungkinan terbesar alasannya yaitu SEO. Atau kontennya menarik (tidak pernah di tulis di blog lain).
Otomatis blogger lain bakal melaksanakan Copas atau Re-write (menulis ulang) posting trending yang ada di blog kita tersebut. Alhasil, dampak dan efeknya Organic Traffic kita menurun alasannya yaitu bertambahnya blog pesaing di SERPs.
Contoh kasusnya yaitu aku sendiri.
Salah satu posting yang paling banyak dibaca di blog ini yaitu "Cara Menambahkan Kontak di WhatsApp dari Luar Negeri".
Tidak ada alasan untuk menghapusnya apabila agan pengen punya banyak sumber pengunjung yang berasal dari trafik organik. Gimana komentarnya nih? Cocok gak sih? Masuk akal, kan?
Ya agan gak salah baca. Posting kali ini perihal pengalaman aku (lagi dan lagi) yang berkaitan dengan dunia blogging.
Posting ini pun berkaitan juga dengan istilah Internal Link, Organic Traffic dan SERPs. Mau lanjut ke inti topik atau memahami istilah itu dulu?
Agar artikel ini gampang dipahami, aku relain deh buang2 waktu alias ngebacot pada pengertian Internal Link, Organic Traffic atau Trafik Organik dan hasil pencarian penelusuran (SERPs).
Baca Juga: Cara Membuat Konten Pilar - Posting Blog Abadi Sejagat
Memahami Internal Link, Organic Traffic & SERPs
Internal Link yaitu tautan situs yang masih dalam satu blog. Beberapa widget yang dikategorikan Internal Link yaitu Popular Posts, Recent Posts dan tentu saja Related Posts.
Internal Link sendiri bukan hanya di widget, melainkan sanggup kita tambahkan sendiri. Caranya? Caranya sanggup menyisipkan sebuah link URL pada sebuah kata atau kalimat. Contohnya? Wikipedia tuh, banyak link URL berupa Internal Link yang saling Relevan.
Kalau trafik organik itu artinya sumber pengunjung yang pribadi tiba dari mesin pencari (Search Engine).
Coba ketik di Google, "Pengertian SEO Friendly" dan lihat posting blog SEOKLR ini yang berjudul, "Arti dan Makna Kata Friendly dari SEO Friendly Blog". Kalau agan ngeklik atau mengunjungi artikel itu, maka blog tersebut mendapat satu buah Organic Traffic.
Ingat gan... Semakin tinggi trafik organik maka semakin manis ranking blog kita di SERPs. Itu juga menyebabkan faktor dan penyebab posting kita sanggup dengan gampang Page-One dengan banyak sekali keyword (kata kunci).
Baca Juga: Pengertian Trafik Organik dan Cara Mendapatkan Organic Traffic
SERP yaitu kependekan dari Search Engine Result Page. Dalam bahasa Indonesia sendiri artinya Halaman Hasil Pencarian Mesin Pencari.
Ketika seseorang mengetik sebuah kata kunci atau keyword di SE Google (boleh juga Bing, Yahoo atau Yandex) maka semua daftar blog yang muncul itulah yang dinamakan SERP.
Hasil SERPs sendiri tergantung lagi bagaimana kita menerapkan atau memakai metode (atau teknik) SEO. Semakin manis dan sempurna teknik SEO yang kita terapkan, semakin gampang muncul di Page-One.
Ok itulah sekolah kita untuk ketika ini. Baik. Langsung ke topik utama!
Bahaya: Jangan Pasang Popular Posts Widget di Blog
Apa alasan aku kenapa menyampaikan Popular Posts itu ancaman banget bila dipasangkan di situs web? Yap ancaman alasannya yaitu konten tersebut sanggup saja di Copas atau di ketik ulang oleh blogger lain.
Posting terpopuler sanggup menjadi paling banyak dibaca alasannya yaitu 2 alasan; pertama alasannya yaitu di share ke sosial media. Kedua alasannya yaitu kekuatan SEO blog dan Organic Traffic.
Ketika salah satu posting blog kita menjadi "Populer", Trending Topic atau Paling Banyak Dibaca, blogger lain tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini.
Baca Juga: Cara Membuat Link NoFollow dan DoFollow
Logikanya ketika sebuah posting menjadi trending di blog kita, itu artinya merupakan paling banyak dibaca.
Paling banyak dibaca kemungkinan terbesar alasannya yaitu SEO. Atau kontennya menarik (tidak pernah di tulis di blog lain).
Otomatis blogger lain bakal melaksanakan Copas atau Re-write (menulis ulang) posting trending yang ada di blog kita tersebut. Alhasil, dampak dan efeknya Organic Traffic kita menurun alasannya yaitu bertambahnya blog pesaing di SERPs.
Contoh kasusnya yaitu aku sendiri.
Salah satu posting yang paling banyak dibaca di blog ini yaitu "Cara Menambahkan Kontak di WhatsApp dari Luar Negeri".
Artikel tersebut Page-One.
Masalahnya bertambah tentangan pula di SERPs. Saya terkejut dong. Alhasil trafik organik aku menurun sedikit. Sedangkan posting yang sama (yang di tulis di blog pesaing) menjadi Trending Topic di blognya sendiri.
Nah maka dari itu, untuk menjaga dan melestarikan Organic Traffic biar tetap tinggi dan tidak punya pesaing, HAPUS POPULAR POSTS di blog kini juga!
Baca Juga: Cara Mendapatkan Sitelink dari Google
Masalahnya bertambah tentangan pula di SERPs. Saya terkejut dong. Alhasil trafik organik aku menurun sedikit. Sedangkan posting yang sama (yang di tulis di blog pesaing) menjadi Trending Topic di blognya sendiri.
"Wah gawat dong. Semakin menipis nih Organic Traffic," hati aku berkata ^^
Nah maka dari itu, untuk menjaga dan melestarikan Organic Traffic biar tetap tinggi dan tidak punya pesaing, HAPUS POPULAR POSTS di blog kini juga!
Baca Juga: Cara Mendapatkan Sitelink dari Google
Tidak ada alasan untuk menghapusnya apabila agan pengen punya banyak sumber pengunjung yang berasal dari trafik organik. Gimana komentarnya nih? Cocok gak sih? Masuk akal, kan?
0 Response to "Bahaya: Jangan Pasang Popular Posts Widget Di Blog"