Latest News

Budidaya Bunga Dahlia

Budidaya Bunga Dahlia - . Dahlia yaitu tumbuhan bunga hias yg berupa flora tahunan yang tegak yg berasal dari pegunungan Meksiko. Saat ini Budidaya Bunga Dahlia banyak yg membudidayakan lantaran bunga dahlia menjadi komoditi bunga potong/bunga pot yang penting di banyak sekali belahan dunia. Di luar negeri, bunga ini mempunyai prospektif sehingga dibuat kelompok pemerhati bunga.

Untuk Budidaya Bunga Dahlia ada beberapa Jenis. Tanaman Dahlia yang dibudidayakan terdiri atas Dahlia pohon yang tingginya sanggup mencapai beberapa meter dan berupa tumbuhan perdu (tanaman berkayu namun tetap rendah). Bunga dahlia mempunyai warna : putih, kuning, jingga, violet, merah, ungu atau campurannya. Diameter bunga terkecil sekitar 5 cm sedangkan yang terbesar sekitar 30 cm. Spesies dahlia yang ada ketika ini yaitu D. pinnata, D. variabilis, D. coccinea, D. juarezii.

Bunga dahlia kaktus yang berwarna putih banyak diperdagangkan lantaran merupakan jenis bunga yang banyak digunakan untuk merangkai bunga dukacita. Jenis Dahlia lain yang kaya warna dijual di dalam polibag yg digunakan untuk tumbuhan eksterior rumah. Manfaat Bunga Dahlia salah satunya terletak pada umbinya. Ubi dahlia mengandung hampir 70 % pati dalam bentuk inulin. Jika inulin difermentasi oleh enzim tertentu atau oleh jamur tanah, inulin akan berkembang menjadi fruktosa, suatu gula yang banyak digunakan dalam pengawetan masakan atau pembuatan sirup. Karena itu, pemanfaatan inulin dari dahlia melalui biokonversi menjadi gula fruktosa.

Syarat Tumbuh Bunga Dahlia
IklimYang Cocok Untuk Budidaya Bunga Dahlia
  • Didalam Budidaya Dahlia, tumbuhan ini memerlukan sinar matahari yang berlimpah tanpa naungan.
Media Tanam Bunga Dahlia
  • Tanaman sanggup tumbuh di setiap tanah lempung berpasir yang mengandung humus, mempunyai tata udara baik dan gembur.
  • Keasaman tanah yang baik untuk pertumbuhan tumbuhan ini antara pH=6,0-8,0.
Ketinggian Tempat Bunga Dahlia
  • Budidaya Tanaman Dahlia sanggup tumbuh baik pada daratan tinggi dengan ketinggian optimum 700-1.000 m dpl.
PEDOMAN BUDIDAYA
Teknik Penyemaian Bibit
  • Perbanyakan generatif dengan benih : Dilakukan pada dahlia mini untuk mendapat warna bunga yang gres dan lebih bervariasi. Benih berasal dari tumbuhan dahlia yang sehat berumur 5 bulan. Benih pribadi disemai di atas persemaian yang telah disiapkan. Bedengan persemaian dibuat di atas tanah dengan lebar 1 m dan panjang tergantung besar lahan dengan arah Utara-Selatan. Bedengan dibuat dari adonan humus, pupuk sangkar sapi dan tanah yang subur dengan perbandingan 1:1:1. Tinggi bedengan 5 cm. Bibit disebarkan merata di atas bedengan dan ditutup tipis-tipis dengan tanah. Pada demam isu kemarau bedengan ditutup dengan daun pisang yang telah dicuci atau karung goni yang higienis biar kelembaban bedengan terjaga. Bedengan perlu diberi naungan bila persemaian dilakukan pada demam isu hujan. Naungan berupa plastik transparan setinggi 80 cm di sisit timur dan 60 cm di sisi barat. Setelah benih berkecambah dan berdaun dua helai, epilog (daun pisang/karung goni) dibuka. Bibit dipelihara dipersemaian hingga berdaun tepat 2 buah, pada stadia ini akar tumbuhan belum menyentuh dasar bedengan dan dipindahtanamkan ke polibag transparan 18x15 cm berisi adonan sekam dan pupuk sangkar sapi (6:1). Setelah tumbuhan berdaun 6 helai, dilakukan pindahtanam kedua ke dalam polybag transparan 30x20 cm berisi media yang sama. Di dalam polybag ini tumbuhan dipelihara hingga berbunga selama 1,5-2 bulan dan siap untuk dijual.
  • Perbanyakan vegetatif dengan stek : Dilakukan pada dahlia mini untuk mendapat bunga dengan warna dan bentuk yang sama dan untuk dahlia besar yang tidak sanggup berbiji. Bahan stek diambil dari tunas ketiak yang berukuran 7-10 cm. Untuk menghindari penyakit, gunakan pisau stek/pisau tajam yang higienis untuk memotong tunas. Pembibitan dilakukan di polybag transparan 30x20 cm berisi adonan sekam padi dan pupuk sangkar (6:1) dan dipelihara hingga siap jual tanpa dipindahtanam selama 3 hari.
  • Perbanyakan vegetatif dari ubi : Dilakukan pada dahlia kaktus dan semi kaktus. Ubi diambil dari tumbuhan berumur 7 bulan. Untuk mendapat ubi, batang tumbuhan yang telah habis masa berbunga pertamanya dipotong hingga 10 cm dari permukaan tanah.Tanah digali dan ubi diangkat bersama dengan batang utamanya.
Pemeliharaan Penyemaian
  • Tanaman di Persemaian : Selama persemaian tumbuhan disiram satu hari sekali dan tidak diberi pupuk lantaran masakan sudah cukup banyak didapatkan dari bedengan. Penyiangan gulma harus dilakukan dengan sangat hati-hati biar tidak merusak bibit yang masih gampang rusak.
  • Tanaman di dalam polibag : Tanaman disiram 1-2 hari sekali (pagi-sore) kecuali jikalau hari hujan. Gulma jarang tumbuh, jikalau ada disiangi dengan cara dicabut atau diambil dengan cangkul kecil Untuk mencegah hama/penyakit, tumbuhan disemprot dengan pestisida antracol/Basudin 2 ahad sekali di ketika pergantian demam isu kemarau-hujan dan demam isu hujan. Pupuk daun Gandasil dan 1 gram NPK diberikan 1 ahad sekali.
Cara Menanam Bunga Dahlia di Polibag
  • Media tanam berupa sekam dan pupuk sangkar (6:1) dicampur merata.
  • Masukkan media ke dalam polybag 30 x 20 cm hingga mengisi 90 prosen volume.
  • Buat lubang tanam ditengah media, tambahkan 1 gram pupuk NPK.
  • Masukkan bibit dari polybag kecil dan padatkan media di sekitar batang. Siram hingga lembab.
  • Selanjutnya tumbuhan diberi pupuk NPK sebanyak 1 gram setiap dua minggu. Penyemprotan dengan pestisida Antracol dan Basudin dilakukan jikalau terlihat tanda-tanda serangan penyakit.
  • Pemangkasan daun perlu dilakukan biar bunga yang dihasilkan berkualitas baik. penjarangan bunga bertujuan untuk mendapat bunga dengan ukuran maksimal. Kriteria penjarangan bunga adalah: Di setiap pucuk lateral hanya terdapat 6 kuntum bunga dihitung hingga buku ke tiga untuk tumbuhan Dahlia mini, di setiap pucuk utama dan pucuk lateral hanya terdiri atas 3 kuntum bunga untuk tumbuhan Dahlia yang besar.
  • Pembentukan Bedengan : Bedengan dibuat dengan lebar 70 cm, tinggi 15 cm dan panjang sesuai dengan kondisi lahan dan jarak antar bedengan 55 cm. Setelah bedengan terbentuk, tanah diolah sedalam 45 cm beberapa kali dengan cangkul. Tambahkan pupuk sangkar setebal 15 cm (10-15 ton/ha) dan campur dengan 45 cm tanah bedengan. Haluskan tanah bedengan hingga kedalaman 15 cm. Rapikan kembali bedengan.
Teknik Menanam Bunga Dahlia
  • Pembuatan Lubang Tanam : Lubang tanam dibuat sedalam 20 x 20 x 20 cm pada jarak tanam 65-75 cm.
  • Cara Penanaman Ubi : Ubi diletakkan mendatar di dasar lubang dan tutup dengan tanah setebal 5 cm. Dari tunas yang tumbuh hanya satu atau dua yang dibiarkan tetap tumbuh.
Cara Memelihara/ Merawat Bunga Dahlia Tanaman
  • Penjarangan dan Penyulaman : Untuk mendapat pertumbuhan yang seragam sanggup dilakukan hingga tumbuhan berumur 3 minggu. Biasanya bibit tidak tumbuh tepat jikalau pengairan terlambat dilakukan terutama jikalau udara panas. Penjarangan bunga perlu dilakukan terutama jikalau jumlah bunga dalam satu tangkai terlalu banyak supaya diameter bunga mencapai maksimum. Pada dahlia kaktus (putih) hanya satu bunga yang dibiarkan hidup pada satu tangkai, sedangkan pada dahlia semi kaktus sanggup 5 - 6 bunga.
  • Penyiangan : Dilakukan sesuai dengan pertumbuhan gulma dan pada ketika pemupukan serta pembumbunan. Pencegahan tumbuhnya gulma sanggup dilakukan dengan menghamparkan mulsa organik di antara tanaman. Ketika tumbuhan mencapai 1 m, tumbuhan dibumbun dan disangga dengan 2 batang bambu biar tidak rebah.
  • Pemupukan : ilakukan setiap 10 hari dengan urea, SP-36 dan KCl masing-masing 2 gram atau NPK sebanyak 5 gram. Pemberian pertama 10 hari sehabis pindah tanam. Pupuk diberikan di dalam larikan sejauh 15 cm dari pangkal batang. Tutup pupuk dengan tanah.
  • Pengairan dan penyiraman : Dilakukan sesuai pertumbuhan tanaman. Di awal pertumbuhannya, tanah di sekitar pangkal batang hingga titik terluar tajuk jangan hingga mengering. Pada ketika itu, jikalau perlu tumbuhan disiram 2-3 kali sehari tergantung dari keadaan cuaca. Setelah itu penyiraman sanggup dilakukan setiap 5 hari. Penyiraman juga perlu dilakukan sehabis santunan pupuk.
Hama Tanaman Bunga Dahlia
Ulat tanah (Agrotis ypsilon Hufn.)
  • Gejala: ulat menyerang tumbuhan ubi dan batang. Ulat memotong titik tumbuh atau pangkal batang tumbuhan sehingga tangkai daun atau batang rebah dan layu terutama di siang hari.
  • Pengendalian: dilakukan dengan membunuh ulat bersamaan dengan pembubunan dan penyiangan gulma, santunan furadan walau tidak selalu efektif dan penyemprotan insektisida Indofuran 3G atau Hostathion.
Penyakit Tanaman Bunga Dahlia
Embun tepung/Powdery mildew
  • Penyebab: jamur Oidium tingitanium Sphaetotheca mascularis atau Uncinula necator).
  • Gejala: potongan yang terserang, terutama daun, tertutup lapisan putih tipis menyerupai tepung, daun akan mengering dan gugur.
  • Pengendalian: fungisida Benlate atau Rubigan 120 EC. Serangan terjadi pada masa perpindahan demam isu dari hujan ke kemarau.
Virus
  • Penyebab: jenis virus CMV, TSV, TSWV dan DMV.
  • Gejala: pertumbuhan tumbuhan asing sehingga tumbuhan kerdil.
  • Pengendalian: mengendalikan perkembangan vektor serangga menyerupai aphid atau trips, merendam benih dalam air panas, menghancurkan tumbuhan terinfeksi dan menyemprotkan insektisida. Metode yang lebih baik untuk mengeliminasi virus yaitu memakai bibit dari kultur jaringan dan mendeteksi keberadaan virus dengan test ELISA.
Ciri dan Umur Panen Tanaman Bunga Dahlia
  • Bunga: tiga bulan sehabis tanam, bunga pertama sanggup dipetik 2 kali seminggu hingga 4 bulan kemudian. Bunga yang siap dipetik telah mekar penuh dengan diameter 10 cm.
  • Ubi: ubi dipanen pada waktu tumbuhan berumur 7 bulan sehabis tanam.
Cara Panen Bunga Dahlia
  • Bunga: bunga dahlia kaktus (ungu muda) dipetik dengan cara memotong tangkai bunga sepanjang 20 cm dari dasar bunga. Bunga dahlia semi kaktus dipanen dengan cara memotong tangkai bunga sepanjang 50 cm dari dasar bunga.
  • Ubi: seluruh tumbuhan dibiarkan tumbuh beberapa hara supaya sisa-sisa masakan di dalam batang utama sanggup diserap oleh umbi. Batang dipotong hingga ketinggian 10 cm dari pangkal batang, tanah di sekitar batang digali dan ubi diangkat bahu-membahu dengan batangnya.
Prakiraan Produksi Tanaman Bunga Dahlia
  • Bunga: untuk areal tanam 1 tumbak (14 m 2 ), dihasilkan bunga sebanyak 1500 kuntum setiap ahad selama 4 bulan panen.
  • Ubi: besar ubi dan produksi ubi per batang tergantung dari jenis dahlia. Dahlia kaktus menghasilkan ubi yang besar dan sanggup mencapai 2 kg/tanaman. Dalam 10 tumbak (140 m 2 ) dihasilkan 400 kg ubi.
PASCAPANEN
  • Bunga : Setiap 50 tangkai diikat dan dibungkus daun pisang, biasanya bunga pribadi dijual ke pasar bunga (konsumen).
  • Ubi : Untuk mendapat gula fruktosa dari ubi dahlia dilakukan perlakuan sebagai berikut: Ubi dicuci bersih, dikupas dan dipotong-potong setebal 1 cm, Potongan ubi digodog dengan air selama 20 menit.
Pengemasan Bunga Dahlia
  • Pangkal tangkai bunga dahlia potongan dimasukan ke dalam tube berisi cairan pengawet/dibungkus dengan kapas kemudian dimasukan ke dalam kantong plastik berisi cairan pengawet kemudian dikemas dalam kotak karton/kemasan lain yang sesuai.
  • Satu ikatan terdiri dari 20 tangkai bunga dan dibungkus dengan pembungkus dari kertas khusus Sleeves. Kuntum tidak tertutup seludang, pangkal bunga diberi kapas basah.
  • Pengepakan dilakukan dalam kotak kardus dengan kapasitas 10 ikatan. Pada potongan luar kemasan diberi tulisan: Nama barang, Jenis mutu, Nama atau isyarat produsen/eksportir, Jumlah isi, Negara tujuan.
  • Pengangkutan dilakukan dengan alat angkut bersuhu udara 7-8 derajat C dengan kelembaban udara 60-65 %.
https://berbagi-ilmumu.blogspot.com//search?q=budidaya-bunga-dahlia 

Baca Juga artikel wacana Tips Memilih Burung Kenari Yang Bagus/ Berkualitas, Pakan Burung Kenari,  Tata Cara Pemberian Pakan Ikan Lele

0 Response to "Budidaya Bunga Dahlia"

Total Pageviews